Arsitektur Perbankan Indonesia (API) merupakan suatu kerangka dasar sistem perbankan Indonesia yang bersifat menyeluruh dan memberikan arah, bentuk, dan tatanan industri perbankan untuk rentang waktu lima sampai sepuluh tahun ke depan. Arah kebijakan pengembangan industri perbankan di masa datang yang dirumuskan dalam API dilandasi oleh visi mencapai suatu sistem perbankan yang sehat, kuat dan efisien guna menciptakan kestabilan sistem keuangan dalam rangka membantu mendorong pertumbuhan ekonomi nasional.
Berpijak dari adanya kebutuhan blue print perbankan nasional dan sebagai kelanjutan dari program restrukturisasi perbankan yang sudah berjalan sejak tahun 1998, maka Bank Indonesia pada tanggal 9 Januari 2004 telah meluncurkan API sebagai suatu kerangka menyeluruh arah kebijakan pengembangan industri perbankan Indonesia ke depan. Peluncuran API tersebut tidak terlepas pula dari upaya Pemerintah dan Bank Indonesia untuk membangun kembali perekonomian Indonesia melalui penerbitan buku putih Pemerintah sesuai dengan Inpres No. 5 Tahun 2003, dimana API menjadi salah satu program utama dalam buku putih tersebut.
Bertitik tolak dari keinginan untuk memiliki fundamental perbankan yang lebih kuat dan dengan memperhatikan masukan-masukan yang diperoleh dalam mengimplementasikan API selama dua tahun terakhir, maka Bank Indonesia merasa perlu untuk menyempurnakan program-program kegiatan yang tercantum dalam API. Penyempurnaan program-program kegiatan API tersebut tidak terlepas pula dari perkembangan-perkembangan yang terjadi pada perekonomian nasional maupun internasional. Penyempurnaan terhadap program-program API tersebut antara lain mencakup strategi-strategi yang lebih spesifik mengenai pengembangan perbankan syariah, BPR, dan UMKM ke depan sehingga API diharapkan memiliki program kegiatan yang lebih lengkap dan komprehensif yang mencakup sistem perbankan secara menyeluruh terkait Bank umum dan BPR, baik konvensional maupun syariah, serta pengembangan UMKM.
Sabtu, 27 Maret 2010
Indonesia Di Ambang Bencana Akibat Pemanasan Global
Pemanasan Global sudah kita alami saat ini. Udara panas dan gerah sudah kita rasakan setiap hari. Perubahan iklim yang terjadi telah merubah pola musim panas menjadi semakin panjang, semakin panas dan kering sebagian akibat pengaruh el nino. Sejak era industri, suhu rata-rata permukaan bumi sudah naik setidaknya hampir mencapai 1 derajat Celcius sampai saat ini.
Naiknya suhu permukaan Bumi terjadi akibat Efek Rumah Kaca, yaitu terperangkapnya udara panas dari radiasi matahari yang tertahan oleh akumulasi lapisan Gas Rumah Kaca (terdiri dari CO2, metana, N2O), yang seharusnya dipantulkan/dipancarkan kembali ke ruang angkasa. Aktivitas manusia di bidang transportasi, energi listrik, peternakan, sampah, kebakaran hutan dan sebagainya menyumbang 90 % penumpukan Gas Rumah Kaca di atmosfir Bumi.
Sejak tahun 2004 setidaknya sudah 42 persen es di kutub utara semakin menipis dan mencair di setiap musim panasnya, demikian laporan beberapa ilmuwan di lembaga antariksa AS, NASA seperti tertulis pada KOMPAS.com Selasa 21 Juli 2009.
Melalui laporan yang dikirim pesawat antariksa ICESat yang digunakan NASA, para ilmuwan menggambarkan, secara keseluruhan es Laut Kutub Utara menipis sebanyak 7 inci (17.78 centimeter) per tahun sejak tahun 2004, sebanyak 2,2 kaki (0,67meter) selama empat musim dingin. Temuan dilaporkan pada ”Journal of Geophysical Research- Ocean“. Tanpa lapisan es, perairan gelap Laut Kutub Utara lebih mudah menyerap panas sinar Matahari dan bukan memantulkannya sebagaimana terjadi pada es yang berwarna cerah, sehingga mempercepat Dampak Pemanasan Global. Dampak lain adalah potensi terlepasnya gas metana beku yang ada di dasar laut sebanyak 400 milyar ton akan menjadikan Pemanasan Global semakin tidak terkendali.
Es Kutub Utara merupakan salah satu faktor yang menentukan pada pola cuaca dan iklim global, karena perbedaan antara udara dingin di kedua kutub Bumi dan udara hangat di sekitar Khatulistiwa menggerakakan arus udara dan air, termasuk arus yang memancar.
Bagaimana dengan Lapisan Es di Kutub Selatan ? Beberapa ilmuwan Selandia Baru telah memperingatkan bahwa Kutub Selatan mencair lebih cepat dari perkiraan. Profesor Peter Barrett dari Antarctic Research Center, Victoria University mengatakan, jumlah es yang hilang mencapai 75 persen sejak tahun 1996. “Hilangnya es global dari Greenland, Antartika dan gletser lain menunjukkan permukaan air laut akan naik antara 80 centimeter dan 2 meter sampai tahun 2100″, kata Barrett. Pada tahun 2008 Mark Lynas memprediksi kondisi yang lebih ekstrim jika kenaikan suhu Bumi lebih dari 2,7 derajat Celcius pencairan es akan menaikkan level air laut hingga 6 meter.
Studi terbaru yang dimuat di Journal of Climate American Meteorogical Society’s melaporkan bahwa: “Temperatur rata-rata permukaan naik 9,3 derajat Fahrenheit (5,2 derajat Celcius) sampai 2100″, kata beberapa ilmuwan di Massasuchusetts Institute of Technology (MIT), dibandingkan studi tahun 2003 yang memperkirakan suhu permukaan rata-rata 4,3 derajat fahrenheit (2,4 derajat Celcius).
Bagaimana dampaknya terhadap Indonesia ? Negara Indonesia merupakan negara kepulauan yang terbentang dari Sabang sampai Merauke. Tentu mudah ditebak akan banyak pulau-pulau kecil yang akan hilang dan tenggelam serta pulau besarnya akan kehilangan kota pesisir dan secara keseluruhan luas daratan akan mengecil. Jika tidak ada tekad dan tindakan aktif dari pemerintah beserta seluruh komponen masyarakat untuk menurunkan atau mereduksi emisi Gas Rumah Kaca, maka pada tahun 2030, kita akan kehilangan sekitar 2000 pulau kecil.
Akibat selanjutnya adalah penduduk harus pindah atau mengungsi, bencana alam akan semakin sering terjadi seperti: kekeringan yang akan semakin parah mengakibatkan musibah gagal panen dan kebakaran, curah hujan semakin ekstrim menyebabkan musibah banjir dan longsor, petani/nelayan akan kehilangan mata pencaharian karena perubahan iklim semakin sulit diprediksi, produk makanan semakin langka mengakibatkan terjadi bencana kelaparan, wabah penyakit akan semakin beragam dan meluas.
Pada skala dunia, setidaknya ada 14 negara pulau seperti Sychelles di Samudera Pasifik dan Maladewa di Samudera Hindia akan tenggelam hilang dari peta dunia. Selain hal-hal tersebut diatas terjadi, kenaikan suhu rata-rata Bumi 2 derajat celcius saja (diperkirakan terjadi tahun 2050), sudah akan membuat Perubahan Iklim semakin kacau, hujan badai angin topan, kekeringan akan semakin sering terjadi, sebanyak 20 sampai dengan 30 persen spesies tumbuhan beserta hewan akan musnah, terutama yang gagal beradaptasi terhadap Perubahan Iklim yang terjadi. Contoh nyata yang akan kita lihat adalah keberadaan beruang kutub yang mungkin tinggal menunggu waktu akan semakin langka dan bahkan akan musnah. Apalagi jika benar-benar suhu permukaan rata-rata akan terjadi sekitar 5,2 derajat Celcius, sungguh hal ini akan mengancam 70 sampai dengan 80 persen musnahnya tumbuhan dan mahluk hidup di bumi, semua hewan termasuk manusia tanpa kecuali.
Akankah kita tetap berpangku tangan, membiarkan bencana akibat Pemanasan Global (Global Warming) terjadi ? Ayo sesama warga Bumi, kita harus lebih peduli dengan keadaan Bumi yang semakin renta, yang harus kita rawat, kita jaga dan kita sayangi.
Mulai hari ini kita: Sayangi Bumi, Ayo tanam pohon hari ini (Public Blog Kompasiana, 5 Juni 2009). Kita dukung program gerakan menanam pohon secara massal (GO GREEN) ataupun program menanam pohon: satu orang satu pohon (ONE MAN ONE TREE), agar konsentrasi CO2 semakin berkurang secara signifikan. Hutan tropis kita harus dijaga, cegah pembalakan liar dan kebakaran hutan, hijaukan kembali hutan-hutan yang sudah rusak atau gundul.
Ayo kita kurangi konsumsi daging pada pola makan kita ! Dengan mengurangi makan daging seminggu sekali saja kita sudah membantu Gerakan Sayangi Bumi 7,6 kali lebih cepat dibandingkan gerakan hemat energi skala rumah tangga dalam setahun ! Industri peternakan menyumbang 9 % CO2, 65 % N2O dan 37 % NH4 (metana). Perlu diketahui efek rumah kaca N20 adalah 296 kali CO2, sedangkan metana adalah 25 kali CO2. Data PBB mencatat industri peternakan adalah penyumbang Gas Rumah Kaca penyebab Pemanasan Global terbesar, yaitu 18 % (lebih besar dari gabungan buangan emisi kendaraan motor sedunia yang berjumlah 13,5 %), oleh karenanya harus dikurangi dan bekas lahannya dijadikan untuk pertanian/perkebunan untuk meningkatkan ketahanan pangan manusia (bukan untuk industri peternakan) atau dihutankan kembali.
Ayo kita lakukan penghematan air, listrik, kertas, plastik dan benda lain yang dipergunakan sehari-hari. Hemat pemakaian bahan bakar fosil untuk kendaraan, kalau memungkinkan ganti dengan sumber energi yang bisa diperbarui serta ramah lingkungan, seperti biofuel. Kita optimalkan pemanfaatan energi yang ramah lingkungan dari alam seperti sinar matahari, angin dan air (mikrohidro) atau pun energi panas bumi.
Waktu semakin mendesak, jangan warisi keadaan Bumi yang semakin sakit kepada anak cucu kita, ayo bersama-sama kita lakukan gerakan: Sayangi Bumi, Hentikan Pemanasan Global ! Wujudkan Gerakan Sayangi Bumi dalam kehidupan sehari-hari dimulai dari diri dan keluarga sendiri, lalu kita tularkan pada lingkungan yang lebih luas agar Bumi bisa terbebas dari ‘sakit’ akibat Pemanasan Global.
Naiknya suhu permukaan Bumi terjadi akibat Efek Rumah Kaca, yaitu terperangkapnya udara panas dari radiasi matahari yang tertahan oleh akumulasi lapisan Gas Rumah Kaca (terdiri dari CO2, metana, N2O), yang seharusnya dipantulkan/dipancarkan kembali ke ruang angkasa. Aktivitas manusia di bidang transportasi, energi listrik, peternakan, sampah, kebakaran hutan dan sebagainya menyumbang 90 % penumpukan Gas Rumah Kaca di atmosfir Bumi.
Sejak tahun 2004 setidaknya sudah 42 persen es di kutub utara semakin menipis dan mencair di setiap musim panasnya, demikian laporan beberapa ilmuwan di lembaga antariksa AS, NASA seperti tertulis pada KOMPAS.com Selasa 21 Juli 2009.
Melalui laporan yang dikirim pesawat antariksa ICESat yang digunakan NASA, para ilmuwan menggambarkan, secara keseluruhan es Laut Kutub Utara menipis sebanyak 7 inci (17.78 centimeter) per tahun sejak tahun 2004, sebanyak 2,2 kaki (0,67meter) selama empat musim dingin. Temuan dilaporkan pada ”Journal of Geophysical Research- Ocean“. Tanpa lapisan es, perairan gelap Laut Kutub Utara lebih mudah menyerap panas sinar Matahari dan bukan memantulkannya sebagaimana terjadi pada es yang berwarna cerah, sehingga mempercepat Dampak Pemanasan Global. Dampak lain adalah potensi terlepasnya gas metana beku yang ada di dasar laut sebanyak 400 milyar ton akan menjadikan Pemanasan Global semakin tidak terkendali.
Es Kutub Utara merupakan salah satu faktor yang menentukan pada pola cuaca dan iklim global, karena perbedaan antara udara dingin di kedua kutub Bumi dan udara hangat di sekitar Khatulistiwa menggerakakan arus udara dan air, termasuk arus yang memancar.
Bagaimana dengan Lapisan Es di Kutub Selatan ? Beberapa ilmuwan Selandia Baru telah memperingatkan bahwa Kutub Selatan mencair lebih cepat dari perkiraan. Profesor Peter Barrett dari Antarctic Research Center, Victoria University mengatakan, jumlah es yang hilang mencapai 75 persen sejak tahun 1996. “Hilangnya es global dari Greenland, Antartika dan gletser lain menunjukkan permukaan air laut akan naik antara 80 centimeter dan 2 meter sampai tahun 2100″, kata Barrett. Pada tahun 2008 Mark Lynas memprediksi kondisi yang lebih ekstrim jika kenaikan suhu Bumi lebih dari 2,7 derajat Celcius pencairan es akan menaikkan level air laut hingga 6 meter.
Studi terbaru yang dimuat di Journal of Climate American Meteorogical Society’s melaporkan bahwa: “Temperatur rata-rata permukaan naik 9,3 derajat Fahrenheit (5,2 derajat Celcius) sampai 2100″, kata beberapa ilmuwan di Massasuchusetts Institute of Technology (MIT), dibandingkan studi tahun 2003 yang memperkirakan suhu permukaan rata-rata 4,3 derajat fahrenheit (2,4 derajat Celcius).
Bagaimana dampaknya terhadap Indonesia ? Negara Indonesia merupakan negara kepulauan yang terbentang dari Sabang sampai Merauke. Tentu mudah ditebak akan banyak pulau-pulau kecil yang akan hilang dan tenggelam serta pulau besarnya akan kehilangan kota pesisir dan secara keseluruhan luas daratan akan mengecil. Jika tidak ada tekad dan tindakan aktif dari pemerintah beserta seluruh komponen masyarakat untuk menurunkan atau mereduksi emisi Gas Rumah Kaca, maka pada tahun 2030, kita akan kehilangan sekitar 2000 pulau kecil.
Akibat selanjutnya adalah penduduk harus pindah atau mengungsi, bencana alam akan semakin sering terjadi seperti: kekeringan yang akan semakin parah mengakibatkan musibah gagal panen dan kebakaran, curah hujan semakin ekstrim menyebabkan musibah banjir dan longsor, petani/nelayan akan kehilangan mata pencaharian karena perubahan iklim semakin sulit diprediksi, produk makanan semakin langka mengakibatkan terjadi bencana kelaparan, wabah penyakit akan semakin beragam dan meluas.
Pada skala dunia, setidaknya ada 14 negara pulau seperti Sychelles di Samudera Pasifik dan Maladewa di Samudera Hindia akan tenggelam hilang dari peta dunia. Selain hal-hal tersebut diatas terjadi, kenaikan suhu rata-rata Bumi 2 derajat celcius saja (diperkirakan terjadi tahun 2050), sudah akan membuat Perubahan Iklim semakin kacau, hujan badai angin topan, kekeringan akan semakin sering terjadi, sebanyak 20 sampai dengan 30 persen spesies tumbuhan beserta hewan akan musnah, terutama yang gagal beradaptasi terhadap Perubahan Iklim yang terjadi. Contoh nyata yang akan kita lihat adalah keberadaan beruang kutub yang mungkin tinggal menunggu waktu akan semakin langka dan bahkan akan musnah. Apalagi jika benar-benar suhu permukaan rata-rata akan terjadi sekitar 5,2 derajat Celcius, sungguh hal ini akan mengancam 70 sampai dengan 80 persen musnahnya tumbuhan dan mahluk hidup di bumi, semua hewan termasuk manusia tanpa kecuali.
Akankah kita tetap berpangku tangan, membiarkan bencana akibat Pemanasan Global (Global Warming) terjadi ? Ayo sesama warga Bumi, kita harus lebih peduli dengan keadaan Bumi yang semakin renta, yang harus kita rawat, kita jaga dan kita sayangi.
Mulai hari ini kita: Sayangi Bumi, Ayo tanam pohon hari ini (Public Blog Kompasiana, 5 Juni 2009). Kita dukung program gerakan menanam pohon secara massal (GO GREEN) ataupun program menanam pohon: satu orang satu pohon (ONE MAN ONE TREE), agar konsentrasi CO2 semakin berkurang secara signifikan. Hutan tropis kita harus dijaga, cegah pembalakan liar dan kebakaran hutan, hijaukan kembali hutan-hutan yang sudah rusak atau gundul.
Ayo kita kurangi konsumsi daging pada pola makan kita ! Dengan mengurangi makan daging seminggu sekali saja kita sudah membantu Gerakan Sayangi Bumi 7,6 kali lebih cepat dibandingkan gerakan hemat energi skala rumah tangga dalam setahun ! Industri peternakan menyumbang 9 % CO2, 65 % N2O dan 37 % NH4 (metana). Perlu diketahui efek rumah kaca N20 adalah 296 kali CO2, sedangkan metana adalah 25 kali CO2. Data PBB mencatat industri peternakan adalah penyumbang Gas Rumah Kaca penyebab Pemanasan Global terbesar, yaitu 18 % (lebih besar dari gabungan buangan emisi kendaraan motor sedunia yang berjumlah 13,5 %), oleh karenanya harus dikurangi dan bekas lahannya dijadikan untuk pertanian/perkebunan untuk meningkatkan ketahanan pangan manusia (bukan untuk industri peternakan) atau dihutankan kembali.
Ayo kita lakukan penghematan air, listrik, kertas, plastik dan benda lain yang dipergunakan sehari-hari. Hemat pemakaian bahan bakar fosil untuk kendaraan, kalau memungkinkan ganti dengan sumber energi yang bisa diperbarui serta ramah lingkungan, seperti biofuel. Kita optimalkan pemanfaatan energi yang ramah lingkungan dari alam seperti sinar matahari, angin dan air (mikrohidro) atau pun energi panas bumi.
Waktu semakin mendesak, jangan warisi keadaan Bumi yang semakin sakit kepada anak cucu kita, ayo bersama-sama kita lakukan gerakan: Sayangi Bumi, Hentikan Pemanasan Global ! Wujudkan Gerakan Sayangi Bumi dalam kehidupan sehari-hari dimulai dari diri dan keluarga sendiri, lalu kita tularkan pada lingkungan yang lebih luas agar Bumi bisa terbebas dari ‘sakit’ akibat Pemanasan Global.
data base
A. Basis Data
Data adalah fakta mengenai objek, orang, dan lain-lain. Sedangkan Informasi
adalah hasil analisis dan sintesis terhadap data. Basis data adalah kumpulan data,
yang dapat digambarkan sebagai aktifitas dari satu atau lebih organisasi yang
berelasi.
1. Model Data
Data yang disimpan menggambarkan beberapa aspek dari suatu organisasi.
Model data, adalah himpunan deksripsi data level tinggi yang dikonstruksi untuk
menyembunyikan beberapa detail dari penyimpanan level rendah. Beberapa
manajemen basis data didasarkan pada model data relasional, model data hirarkis,
atau model data jaringan.
1.1 Model Data Hirarkis
Model hirarkis biasa disebut model pohon, karena menyerupai pohon yang
dibalik. Model ini menggunakan pola hubungan orang tua-anak. Setiap simpul (biasa
dinyatakan dengan lingkaran atau kotak) menyatakan sekumpulan medan. Simpul
yang terhubung ke simpul pada level di bawahnya disebut orang tua. Setiap orang
tua bisa memiliki satu (hubungan 1:1) atau beberapa anak (hubungan 1:M), tetapi
setiap anak hanya memiliki satu orang tua. Simpul – simpul yang dibawahi oleh
simpul orang tua disebua anak. Simpul orang tua yang tidak memiliki orang tua
disebut akar. Simpul yang tidak mempunyi anak disebut daun. Adapun hubungan
ntara nak dn orng tua disebut cabang.
1.2 Model Data Jaringan
Model jaringan distandarisasi pda tahun 1971 oleh Data Base Task Group
(DBTG). Itulah sebabnya disebut model DBTG. Model ini juga disebut model
CODASYL (Conference on Data System Languages), karena DBTG adalah bagian
dari CODASYL.
Model ini menyerupai model hirarkis, dengan perbedaan suatu simpul anak
bisa memilki lebih dari satu orang tua. Oleh karena sifatnya demikian, model ini bisa
menyatakan hubungan 1:1 (satu arang tua punya satu anak), 1:M (satu orang tua
punya banyak anak), maupun N:M (beberapa anak bisa mempunyai beberapa
orangtua). Pada model jaringan, orang tua diseut pemilik dan anak disebut anggota.
Copyright © 2004 www.asep-hs.web.ugm.ac.id
1.3 Model Data Relasional
Model relasional adalah model data yang paling banyak digunakan saat ini.
Pembahasan pokok pada model ini adalah relasi, yang dimisalkan sebagai himpunan
dari record. Deskripsi data dalam istilah model data disebut skema. Pada model
relasional, skema untuk relasi ditentukan oleh nama, nama dari tiap field (atau
atribut atau kolom), dan tipe dari tiap field.
2. Yang Berkepentingan Dengan Basis Data
Orang-orang yang berkepentingan dengan Basis Data meliputi :
· Pemakai akhir dan vendor DBMS
· Programmer aplikasi basis data
· Administrator Basis Data (Database Administrator)
B. DBMS (Database Management System)
Menurut Date, Sistem Basis Data adalah system terkomputerisasi yang tujuan
utamanya adalah memelihara informasidan membuat informasi tersebut tersedia saat
dibutuhkan.
Manajemen Sistem Basis Data (Database Management System DBMS)
adalah perangkat lunak yang didesain untuk membantu dalam hal pemeliharaan dan
utilitas kumpulan data dalam jumlah besar. DBMS dapat menjadi alternative
penggunaan secara khusus untuk aplikasi, semisal penyimpana n data dalam fiel dan
menulis kode aplikasi yang spesifik untuk pengaturannya.
1. Tinjauan Sejarah
Generasi pertama DBMS didesain oleh Charles Bachman di perusahaan
General Electric pada awal tahun 1960, disebut sebagai Penyimpanan Data
Terintegrasi (Integrated Data Store). Dibentuk dasar untuk model data jaringan yang
kemudian distandardisasi oleh Conference on Data System Languages (CODASYL).
Bachman kemudian menerima ACM Turing Award (Penghargaan semacam Nobel
pada ilmu komputer) di tahun 1973. Dan pada akhir 1960, IBM mengembangkan
sistem manajemen informasi (Information Management System) DBMS. IMS
dibentuk dari representasi data pada kerangka kerja yang disebut dengan model data
hirarki. Dalam waktu yang sama, dikembangkan sistem SABRE sebagai hasil
kerjasama antara IBM dengan perusahaan penerbangan Amerika. Sistem ini
memungkinkan user untuk mengakses data yang sama pada jaringan komputer.
Kemudian pada tahun 1970, Edgar Codd, di Laboratorium Penelitian di San
Jose, mengusulkan model data relasional. Di tahun 1980, model relasional menjadi
paradigma DBMS yang paling dominan. Bahasa query SQL dikembangkan untuk
basis data relasional sebagai bagian dari proyek Sistem R dari IBM. SQL
distandardisasi di akhir tahun 1980, dan SQL-92 diadopsi oleh American National
Standards Institute (ANSI) dan International Standards Organization (ISO). Program
yang digunakan untuk eksekusi bersamaan dalam basis data disebut transaksi. User
menulis programnya, dan bertanggung jawab untuk menjalankan program tersebut
Copyright © 2004 www.asep-hs.web.ugm.ac.id
secara bersamaan terhadap DBMS. Pada tahun 1999, James Gray memenangkan
Turing Award untuk kontribusinya pada manajemen transaksi dalam DBMS.
Pada akhir tahun 1980 dan permulaan 1990, banyak bidang sistem basis data
yang dikembangkan. Penelitian pada bidang basis data meliputi bahasa query yang
powerful, model data yang lengkap, dan penekanan pada dukungan analisis data yang
kompleks dari semua bagian organisasi. Beberapa vendor memperluas sistemnya
dengan kemampuan penyimpanan tipe data baru semisal image dan text, dan
kemampuan query yang kompleks. Sistem khusus/spesial dikembangkan oleh banyak
vendor untuk membuat data warehouse, mengkonsolidasi data dari beberapa basis
data. Penomena yang paling menarik adalah adanya enterprise resource planning
(ERP) dan management resource planning (MRP), yang menambahkan substansial
layer dari fitur berorientasi pada aplikasi. Paket yang termasuk didalamnya meliputi
Baan, Oracle, PeopleSoft, SAP, dan Siebel. Paket-paket ini mengidentifikasi
himpunan tugas secara umum (misal manajemen inventori, perencanaan sumber daya
manus ia, analisis finansial) dan menyediakan aplikasi layer secara umum untuk
menangani keperluan tersebut. Data disimpan dalam DBMS relasional, dan aplikasi
layer dapat disesuaikan untuk perusahaan yang berbeda. Lebih jauh lagi, DBMS
memasuki dunia internet. Pada saat generasi pertama dari Web site menyimpan
datanya secara eksklusif dalam file system operasi, maka saat ini DBMS dapat
digunakan untuk menyimpan data yang dapat diakses melalui Web browser. Query
dapat digenerate melalui form Web, dan format jawabannya menggunakan markup
language semisal HTML untuk mempermudah tampilan pada browser. Semua vendor
basis data menambahkan fitur ini untuk DMS mereka. Manajemen basis data
mempertimbangkan pentingnya suatu data bersifat on-line, dan dapat diakses melalui
jaringan komputer. Saat sekarang bidang seperti ini diwujudkan dalam basis data
multimedia, video interaktif, perpustakaan digital,proyek ilmuwan seperti proyek
pemetaan, proyek sistem observasi bumi milik NASA, dll.
2. Komponen Utama DBMS
Komponen utama DBMS dapat dibagi menjadi 4 macam :
· Perangkat Keras
· Perangkat Lunak
· Data
· Pengguna
3. Keuntungan Penggunaan DBMS
Pengunaan DMBS untuk mengelola data mempunyai beberapa keuntungan,
yaitu :
· Kebebasan data dan akses yang efisien
· Mereduksi waktu pengembangan aplikasi
· Integritas dan keamanan data
· Administrasi keseragaman data
· Akses bersamaan dan perbaikan dari terjadinya crashes (tabrakan dari
proses serentak).
Data adalah fakta mengenai objek, orang, dan lain-lain. Sedangkan Informasi
adalah hasil analisis dan sintesis terhadap data. Basis data adalah kumpulan data,
yang dapat digambarkan sebagai aktifitas dari satu atau lebih organisasi yang
berelasi.
1. Model Data
Data yang disimpan menggambarkan beberapa aspek dari suatu organisasi.
Model data, adalah himpunan deksripsi data level tinggi yang dikonstruksi untuk
menyembunyikan beberapa detail dari penyimpanan level rendah. Beberapa
manajemen basis data didasarkan pada model data relasional, model data hirarkis,
atau model data jaringan.
1.1 Model Data Hirarkis
Model hirarkis biasa disebut model pohon, karena menyerupai pohon yang
dibalik. Model ini menggunakan pola hubungan orang tua-anak. Setiap simpul (biasa
dinyatakan dengan lingkaran atau kotak) menyatakan sekumpulan medan. Simpul
yang terhubung ke simpul pada level di bawahnya disebut orang tua. Setiap orang
tua bisa memiliki satu (hubungan 1:1) atau beberapa anak (hubungan 1:M), tetapi
setiap anak hanya memiliki satu orang tua. Simpul – simpul yang dibawahi oleh
simpul orang tua disebua anak. Simpul orang tua yang tidak memiliki orang tua
disebut akar. Simpul yang tidak mempunyi anak disebut daun. Adapun hubungan
ntara nak dn orng tua disebut cabang.
1.2 Model Data Jaringan
Model jaringan distandarisasi pda tahun 1971 oleh Data Base Task Group
(DBTG). Itulah sebabnya disebut model DBTG. Model ini juga disebut model
CODASYL (Conference on Data System Languages), karena DBTG adalah bagian
dari CODASYL.
Model ini menyerupai model hirarkis, dengan perbedaan suatu simpul anak
bisa memilki lebih dari satu orang tua. Oleh karena sifatnya demikian, model ini bisa
menyatakan hubungan 1:1 (satu arang tua punya satu anak), 1:M (satu orang tua
punya banyak anak), maupun N:M (beberapa anak bisa mempunyai beberapa
orangtua). Pada model jaringan, orang tua diseut pemilik dan anak disebut anggota.
Copyright © 2004 www.asep-hs.web.ugm.ac.id
1.3 Model Data Relasional
Model relasional adalah model data yang paling banyak digunakan saat ini.
Pembahasan pokok pada model ini adalah relasi, yang dimisalkan sebagai himpunan
dari record. Deskripsi data dalam istilah model data disebut skema. Pada model
relasional, skema untuk relasi ditentukan oleh nama, nama dari tiap field (atau
atribut atau kolom), dan tipe dari tiap field.
2. Yang Berkepentingan Dengan Basis Data
Orang-orang yang berkepentingan dengan Basis Data meliputi :
· Pemakai akhir dan vendor DBMS
· Programmer aplikasi basis data
· Administrator Basis Data (Database Administrator)
B. DBMS (Database Management System)
Menurut Date, Sistem Basis Data adalah system terkomputerisasi yang tujuan
utamanya adalah memelihara informasidan membuat informasi tersebut tersedia saat
dibutuhkan.
Manajemen Sistem Basis Data (Database Management System DBMS)
adalah perangkat lunak yang didesain untuk membantu dalam hal pemeliharaan dan
utilitas kumpulan data dalam jumlah besar. DBMS dapat menjadi alternative
penggunaan secara khusus untuk aplikasi, semisal penyimpana n data dalam fiel dan
menulis kode aplikasi yang spesifik untuk pengaturannya.
1. Tinjauan Sejarah
Generasi pertama DBMS didesain oleh Charles Bachman di perusahaan
General Electric pada awal tahun 1960, disebut sebagai Penyimpanan Data
Terintegrasi (Integrated Data Store). Dibentuk dasar untuk model data jaringan yang
kemudian distandardisasi oleh Conference on Data System Languages (CODASYL).
Bachman kemudian menerima ACM Turing Award (Penghargaan semacam Nobel
pada ilmu komputer) di tahun 1973. Dan pada akhir 1960, IBM mengembangkan
sistem manajemen informasi (Information Management System) DBMS. IMS
dibentuk dari representasi data pada kerangka kerja yang disebut dengan model data
hirarki. Dalam waktu yang sama, dikembangkan sistem SABRE sebagai hasil
kerjasama antara IBM dengan perusahaan penerbangan Amerika. Sistem ini
memungkinkan user untuk mengakses data yang sama pada jaringan komputer.
Kemudian pada tahun 1970, Edgar Codd, di Laboratorium Penelitian di San
Jose, mengusulkan model data relasional. Di tahun 1980, model relasional menjadi
paradigma DBMS yang paling dominan. Bahasa query SQL dikembangkan untuk
basis data relasional sebagai bagian dari proyek Sistem R dari IBM. SQL
distandardisasi di akhir tahun 1980, dan SQL-92 diadopsi oleh American National
Standards Institute (ANSI) dan International Standards Organization (ISO). Program
yang digunakan untuk eksekusi bersamaan dalam basis data disebut transaksi. User
menulis programnya, dan bertanggung jawab untuk menjalankan program tersebut
Copyright © 2004 www.asep-hs.web.ugm.ac.id
secara bersamaan terhadap DBMS. Pada tahun 1999, James Gray memenangkan
Turing Award untuk kontribusinya pada manajemen transaksi dalam DBMS.
Pada akhir tahun 1980 dan permulaan 1990, banyak bidang sistem basis data
yang dikembangkan. Penelitian pada bidang basis data meliputi bahasa query yang
powerful, model data yang lengkap, dan penekanan pada dukungan analisis data yang
kompleks dari semua bagian organisasi. Beberapa vendor memperluas sistemnya
dengan kemampuan penyimpanan tipe data baru semisal image dan text, dan
kemampuan query yang kompleks. Sistem khusus/spesial dikembangkan oleh banyak
vendor untuk membuat data warehouse, mengkonsolidasi data dari beberapa basis
data. Penomena yang paling menarik adalah adanya enterprise resource planning
(ERP) dan management resource planning (MRP), yang menambahkan substansial
layer dari fitur berorientasi pada aplikasi. Paket yang termasuk didalamnya meliputi
Baan, Oracle, PeopleSoft, SAP, dan Siebel. Paket-paket ini mengidentifikasi
himpunan tugas secara umum (misal manajemen inventori, perencanaan sumber daya
manus ia, analisis finansial) dan menyediakan aplikasi layer secara umum untuk
menangani keperluan tersebut. Data disimpan dalam DBMS relasional, dan aplikasi
layer dapat disesuaikan untuk perusahaan yang berbeda. Lebih jauh lagi, DBMS
memasuki dunia internet. Pada saat generasi pertama dari Web site menyimpan
datanya secara eksklusif dalam file system operasi, maka saat ini DBMS dapat
digunakan untuk menyimpan data yang dapat diakses melalui Web browser. Query
dapat digenerate melalui form Web, dan format jawabannya menggunakan markup
language semisal HTML untuk mempermudah tampilan pada browser. Semua vendor
basis data menambahkan fitur ini untuk DMS mereka. Manajemen basis data
mempertimbangkan pentingnya suatu data bersifat on-line, dan dapat diakses melalui
jaringan komputer. Saat sekarang bidang seperti ini diwujudkan dalam basis data
multimedia, video interaktif, perpustakaan digital,proyek ilmuwan seperti proyek
pemetaan, proyek sistem observasi bumi milik NASA, dll.
2. Komponen Utama DBMS
Komponen utama DBMS dapat dibagi menjadi 4 macam :
· Perangkat Keras
· Perangkat Lunak
· Data
· Pengguna
3. Keuntungan Penggunaan DBMS
Pengunaan DMBS untuk mengelola data mempunyai beberapa keuntungan,
yaitu :
· Kebebasan data dan akses yang efisien
· Mereduksi waktu pengembangan aplikasi
· Integritas dan keamanan data
· Administrasi keseragaman data
· Akses bersamaan dan perbaikan dari terjadinya crashes (tabrakan dari
proses serentak).
komunitas perbankan syariah
Definisi Perbankan Syariah dapat diartikan sebagai suatu sistem perbankan yang dikembangkan berdasarkan syariah (hukum) islam. Usaha pembentukan sistem ini didasari oleh larangan dalam agama islam untuk memungut maupun meminjam dengan bunga atau yang disebut dengan riba serta larangan investasi untuk usaha-usaha yang dikategorikan haram (misal: usaha yang berkaitan dengan produksi makanan/minuman haram, usaha media yang tidak islami dll), dimana hal ini tidak dapat dijamin oleh sistem perbankan konvensional.
BEBERAPA PRINSIP/HUKUM YANG DIANUT OLEH SISTEM PERBANKAN SYARIAH ANTARA LAIN :
1. Pembayaran terhadap pinjaman dengan nilai yang berbeda dari nilai pinjaman dengan nilai ditentukan sebelumnya tidak diperbolehkan.
2. Pemberi dana harus turut berbagi keuntungan dan kerugian sebagai akibat hasil usaha institusi yang meminjam dana.
3. Islam tidak memperbolehkan "menghasilkan uang dari uang". Uang hanya merupakan media pertukaran dan bukan komoditas karena tidak memiliki nilai intrinsik.
4. Unsur Gharar (ketidakpastian, spekulasi) tidak diperkenankan. Kedua belah pihak harus mengetahui dengan baik hasil yang akan mereka peroleh dari sebuah transaksi.
5. Investasi hanya boleh diberikan pada usaha-usaha yang tidak diharamkan dalam islam. Usaha minuman keras misalnya tidak boleh didanai oleh perbankan syariah.
SEJARAH PERKEMBANGAN BANK SYARIAH DI INDONESIA
Perbankan syariah di Indonesia, pertama kali dipelopori oleh Bank Muamalat Indonesia yang berdiri pada tahun 1991. Bank ini pada awal berdirinya diprakarsai oleh Majelis Ulama Indonesia (MUI) dan pemerintah serta mendapat dukungan dari Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia (ICMI) dan beberapa pengusaha muslim. Pada saat krisis moneter yang terjadi pada akhir tahun 1990,bank ini mengalami kesulitan sehingga ekuitasnya hanya tersisa sepertiga dari modal awal. IDB kemudian memberikan suntikan dana kepada bank ini dan pada periode 1999-2002 dapat bangkit dan menghasilkan laba.
Hingga tahun 2007 terdapat 3 institusi bank syariah di Indonesia yaitu Bank Muamalat Indonesia, Bank Syariah Mandiri dan Bank Mega Syariah. Sementara itu bank umum yang telah memiliki unit usaha syariah adalah 19 bank diantaranya merupakan bank besar seperti Bank Negara Indonesia (Persero) dan Bank Rakyat Indonesia (Persero).
Sistem syariah juga telah digunakan oleh Bank Perkreditan Rakyat, saat ini telah berkembang 104 BPR Syariah.
Prinsip kerja bank syariah adalah aturan perjanjian berdasarkan hukum Islam antara bank dan pihak lain untuk penyimpanan dana dan/atau pembiayaan kegiatan usaha, atau kegiatan lainnya yang sesuai dengan syariah.
BEBERAPA PRINSIP/HUKUM YANG DIANUT OLEH SISTEM PERBANKAN SYARIAH ANTARA LAIN :
1. Pembayaran terhadap pinjaman dengan nilai yang berbeda dari nilai pinjaman dengan nilai ditentukan sebelumnya tidak diperbolehkan.
2. Pemberi dana harus turut berbagi keuntungan dan kerugian sebagai akibat hasil usaha institusi yang meminjam dana.
3. Islam tidak memperbolehkan "menghasilkan uang dari uang". Uang hanya merupakan media pertukaran dan bukan komoditas karena tidak memiliki nilai intrinsik.
4. Unsur Gharar (ketidakpastian, spekulasi) tidak diperkenankan. Kedua belah pihak harus mengetahui dengan baik hasil yang akan mereka peroleh dari sebuah transaksi.
5. Investasi hanya boleh diberikan pada usaha-usaha yang tidak diharamkan dalam islam. Usaha minuman keras misalnya tidak boleh didanai oleh perbankan syariah.
SEJARAH PERKEMBANGAN BANK SYARIAH DI INDONESIA
Perbankan syariah di Indonesia, pertama kali dipelopori oleh Bank Muamalat Indonesia yang berdiri pada tahun 1991. Bank ini pada awal berdirinya diprakarsai oleh Majelis Ulama Indonesia (MUI) dan pemerintah serta mendapat dukungan dari Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia (ICMI) dan beberapa pengusaha muslim. Pada saat krisis moneter yang terjadi pada akhir tahun 1990,bank ini mengalami kesulitan sehingga ekuitasnya hanya tersisa sepertiga dari modal awal. IDB kemudian memberikan suntikan dana kepada bank ini dan pada periode 1999-2002 dapat bangkit dan menghasilkan laba.
Hingga tahun 2007 terdapat 3 institusi bank syariah di Indonesia yaitu Bank Muamalat Indonesia, Bank Syariah Mandiri dan Bank Mega Syariah. Sementara itu bank umum yang telah memiliki unit usaha syariah adalah 19 bank diantaranya merupakan bank besar seperti Bank Negara Indonesia (Persero) dan Bank Rakyat Indonesia (Persero).
Sistem syariah juga telah digunakan oleh Bank Perkreditan Rakyat, saat ini telah berkembang 104 BPR Syariah.
Prinsip kerja bank syariah adalah aturan perjanjian berdasarkan hukum Islam antara bank dan pihak lain untuk penyimpanan dana dan/atau pembiayaan kegiatan usaha, atau kegiatan lainnya yang sesuai dengan syariah.
penjelasan algoritma dan pemrograman
Ditinjau dari asal-usul katanya, kata Algoritma sendiri mempunyai sejarah
yang aneh. Orang hanya menemukan kata algorism yang berarti proses
menghitung dengan angka arab. Anda dikatakan algorist jika Anda
menghitung menggunakan angka arab. Para ahli bahasa berusaha
menemukan asal kata ini namun hasilnya kurang memuaskan. Akhirnya
para ahli sejarah matematika menemukan asal kata tersebut yang berasal
dari nama penulis buku arab yang terkenal yaitu Abu Ja’far Muhammad
Ibnu Musa Al-Khuwarizmi. Al-Khuwarizmi dibaca orang barat menjadi
Algorism. Al-Khuwarizmi menulis buku yang berjudul Kitab Al Jabar Wal-
Muqabala yang artinya “Buku pemugaran dan pengurangan” (The book of
restoration and reduction). Dari judul buku itu kita juga memperoleh akar
kata “Aljabar” (Algebra). Perubahan kata dari algorism menjadi algorithm
muncul karena kata algorism sering dikelirukan dengan arithmetic,
sehingga akhiran –sm berubah menjadi –thm. Karena perhitungan dengan
angka Arab sudah menjadi hal yang biasa, maka lambat laun kata algorithm
berangsur-angsur dipakai sebagai metode perhitungan (komputasi) secara
umum, sehingga kehilangan makna kata aslinya. Dalam bahasa Indonesia,
kata algorithm diserap menjadi algoritma.
1.1.1. Definisi Algoritma
“Algoritma adalah urutan langkah-langkah logis penyelesaian masalah
yang disusun secara sistematis dan logis”. Kata logis merupakan kata kunci
dalam algoritma. Langkah-langkah dalam algoritma harus logis dan harus
dapat ditentukan bernilai salah atau benar.
Dalam beberapa konteks, algoritma adalah spesifikasi urutan langkah untuk
melakukan pekerjaan tertentu. Pertimbangan dalam pemilihan algoritma
adalah, pertama, algoritma haruslah benar. Artinya algoritma akan memberikan
keluaran yang dikehendaki dari sejumlah masukan yang diberikan. Tidak
peduli sebagus apapun algoritma, kalau memberikan keluaran yang salah,
pastilah algoritma tersebut bukanlah algoritma yang baik.
Bab I: Pengantar Algoritma dan Program
2
Pertimbangan kedua yang harus diperhatikan adalah kita harus mengetahui
seberapa baik hasil yang dicapai oleh algoritma tersebut. Hal ini penting
terutama pada algoritma untuk menyelesaikan masalah yang memerlukan
aproksimasi hasil (hasil yang hanya berupa pendekatan). Algoritma yang
baik harus mampu memberikan hasil yang sedekat mungkin dengan nilai
yang sebenarnya.
Ketiga adalah efisiensi algoritma. Efisiensi algoritma dapat ditinjau dari 2
hal yaitu efisiensi waktu dan memori. Meskipun algoritma memberikan
keluaran yang benar (paling mendekati), tetapi jika kita harus menunggu
berjam-jam untuk mendapatkan keluarannya, algoritma tersebut biasanya
tidak akan dipakai, setiap orang menginginkan keluaran yang cepat. Begitu
juga dengan memori, semakin besar memori yang terpakai maka semakin
buruklah algoritma tersebut.
Dalam kenyataannya, setiap orang bisa membuat algoritma yang berbeda
untuk menyelesaikan suatu permasalahan, walaupun terjadi perbedaan
dalam menyusun algoritma, tentunya kita mengharapkan keluaran yang
sama. Jika terjadi demikian, carilah algoritma yang paling efisien dan cepat.
1.1.2. Beda Algoritma dan Program
Program adalah kumpulan pernyataan komputer, sedangkan metode dan
tahapan sistematis dalam program adalah algoritma. Program ditulis dengan
menggunakan bahasa pemrograman. Jadi bisa disebut bahwa program
adalah suatu implementasi dari bahasa pemrograman.
Beberapa pakar memberi formula bahwa:
Program = Algoritma + Bahasa (Struktur Data)
Bagaimanapun juga struktur data dan algoritma berhubungan sangat erat
pada sebuah program. Algoritma yang baik tanpa pemilihan struktur data
yang tepat akan membuat program menjadi kurang baik, demikian juga
sebaliknya.
ALGORITMA & PEMROGRAMAN: Teori dan Praktik dalam Pascal Edisi Kedua
3
Pembuatan algoritma mempunyai banyak keuntungan di antaranya:
1. Pembuatan atau penulisan algoritma tidak tergantung pada bahasa
pemrograman manapun, artinya penulisan algoritma independen dari
bahasa pemrograman dan komputer yang melaksanakannya.
2. Notasi algoritma dapat diterjemahkan ke dalam berbagai bahasa
pemrograman.
3. Apapun bahasa pemrogramannya, output yang akan dikeluarkan sama
karena algoritmanya sama.
Beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam membuat algoritma:
1. Teks algoritma berisi deskripsi langkah-langkah penyelesaian masalah.
Deskripsi tersebut dapat ditulis dalam notasi apapun asalkan mudah
dimengerti dan dipahami.
2. Tidak ada notasi yang baku dalam penulisan teks algoritma seperti
notasi bahasa pemrograman. Notasi yang digunakan dalam menulis
algoritma disebut notasi algoritmik.
3. Setiap orang dapat membuat aturan penulisan dan notasi algoritmik
sendiri. Hal ini dikarenakan teks algoritma tidak sama dengan teks
program. Namun, supaya notasi algoritmik mudah ditranslasikan ke
dalam notasi bahasa pemrograman tertentu, maka sebaiknya notasi
algoritmik tersebut berkorespondensi dengan notasi bahasa
pemrograman secara umum.
4. Notasi algoritmik bukan notasi bahasa pemrograman, karena itu
pseudocode dalam notasi algoritmik tidak dapat dijalankan oleh
komputer. Agar dapat dijalankan oleh komputer, pseudocode dalam
notasi algoritmik harus ditranslasikan atau diterjemahkan ke dalam
notasi bahasa pemrograman yang dipilih. Perlu diingat bahwa orang
yang menulis program sangat terikat dalam aturan tata bahasanya dan
spesifikasi mesin yang menjalannya.
5. Algoritma sebenarnya digunakan untuk membantu kita dalam
mengkonversikan suatu permasalahan ke dalam bahasa pemrograman.
6. Algoritma merupakan hasil pemikiran konseptual, supaya dapat
dilaksanakan oleh komputer, algoritma harus ditranslasikan ke dalam
notasi bahasa pemrograman. Ada beberapa hal yang harus diperhatikan
pada translasi tersebut, yaitu:
a. Pendeklarasian variabel
Untuk mengetahui dibutuhkannya pendeklarasian variabel dalam
penggunaan bahasa pemrograman apabila tidak semua bahasa
pemrograman membutuhkannya.
Bab I: Pengantar Algoritma dan Program
4
b. Pemilihan tipe data
Apabila bahasa pemrograman yang akan digunakan membutuhkan
pendeklarasian variabel maka perlu hal ini dipertimbangkan pada
saat pemilihan tipe data.
c. Pemakaian instruksi-instruksi
Beberapa instruksi mempunyai kegunaan yang sama tetapi masingmasing
memiliki kelebihan dan kekurangan yang berbeda.
d. Aturan sintaksis
Pada saat menuliskan program kita terikat dengan aturan sintaksis
dalam bahasa pemrograman yang akan digunakan.
e. Tampilan hasil
Pada saat membuat algoritma kita tidak memikirkan tampilan hasil
yang akan disajikan. Hal-hal teknis ini diperhatikan ketika
mengkonversikannya menjadi program.
f. Cara pengoperasian compiler atau interpreter.
Bahasa pemrograman yang digunakan termasuk dalam kelompok
compiler atau interpreter.
1.1.3. Algoritma Merupakan Jantung Ilmu Informatika
Algoritma adalah jantung ilmu komputer atau informatika. Banyak cabang
ilmu komputer yang mengarah ke dalam terminologi algoritma. Namun,
jangan beranggapan algoritma selalu identik dengan ilmu komputer saja.
Dalam kehidupan sehari-hari pun banyak terdapat proses yang dinyatakan
dalam suatu algoritma. Cara-cara membuat kue atau masakan yang
dinyatakan dalam suatu resep juga dapat disebut sebagai algoritma. Pada
setiap resep selalu ada urutan langkah-langkah membuat masakan. Bila
langkah-langkahnya tidak logis, tidak dapat dihasilkan masakan yang
diinginkan. Ibu-ibu yang mencoba suatu resep masakan akan membaca satu
per satu langkah-langkah pembuatannya lalu ia mengerjakan proses sesuai
yang ia baca. Secara umum, pihak (benda) yang mengerjakan proses disebut
pemroses (processor). Pemroses tersebut dapat berupa manusia, komputer,
robot atau alat-alat elektronik lainnya. Pemroses melakukan suatu proses
dengan melaksanakan atau “mengeksekusi” algoritma yang menjabarkan
proses tersebut.
Algoritma adalah deskripsi dari suatu pola tingkah laku yang dinyatakan
secara primitif yaitu aksi-aksi yang didefenisikan sebelumnya dan diberi
nama, dan diasumsikan sebelumnya bahwa aksi-aksi tersebut dapat kerjakan
sehingga dapat menyebabkan kejadian.
yang aneh. Orang hanya menemukan kata algorism yang berarti proses
menghitung dengan angka arab. Anda dikatakan algorist jika Anda
menghitung menggunakan angka arab. Para ahli bahasa berusaha
menemukan asal kata ini namun hasilnya kurang memuaskan. Akhirnya
para ahli sejarah matematika menemukan asal kata tersebut yang berasal
dari nama penulis buku arab yang terkenal yaitu Abu Ja’far Muhammad
Ibnu Musa Al-Khuwarizmi. Al-Khuwarizmi dibaca orang barat menjadi
Algorism. Al-Khuwarizmi menulis buku yang berjudul Kitab Al Jabar Wal-
Muqabala yang artinya “Buku pemugaran dan pengurangan” (The book of
restoration and reduction). Dari judul buku itu kita juga memperoleh akar
kata “Aljabar” (Algebra). Perubahan kata dari algorism menjadi algorithm
muncul karena kata algorism sering dikelirukan dengan arithmetic,
sehingga akhiran –sm berubah menjadi –thm. Karena perhitungan dengan
angka Arab sudah menjadi hal yang biasa, maka lambat laun kata algorithm
berangsur-angsur dipakai sebagai metode perhitungan (komputasi) secara
umum, sehingga kehilangan makna kata aslinya. Dalam bahasa Indonesia,
kata algorithm diserap menjadi algoritma.
1.1.1. Definisi Algoritma
“Algoritma adalah urutan langkah-langkah logis penyelesaian masalah
yang disusun secara sistematis dan logis”. Kata logis merupakan kata kunci
dalam algoritma. Langkah-langkah dalam algoritma harus logis dan harus
dapat ditentukan bernilai salah atau benar.
Dalam beberapa konteks, algoritma adalah spesifikasi urutan langkah untuk
melakukan pekerjaan tertentu. Pertimbangan dalam pemilihan algoritma
adalah, pertama, algoritma haruslah benar. Artinya algoritma akan memberikan
keluaran yang dikehendaki dari sejumlah masukan yang diberikan. Tidak
peduli sebagus apapun algoritma, kalau memberikan keluaran yang salah,
pastilah algoritma tersebut bukanlah algoritma yang baik.
Bab I: Pengantar Algoritma dan Program
2
Pertimbangan kedua yang harus diperhatikan adalah kita harus mengetahui
seberapa baik hasil yang dicapai oleh algoritma tersebut. Hal ini penting
terutama pada algoritma untuk menyelesaikan masalah yang memerlukan
aproksimasi hasil (hasil yang hanya berupa pendekatan). Algoritma yang
baik harus mampu memberikan hasil yang sedekat mungkin dengan nilai
yang sebenarnya.
Ketiga adalah efisiensi algoritma. Efisiensi algoritma dapat ditinjau dari 2
hal yaitu efisiensi waktu dan memori. Meskipun algoritma memberikan
keluaran yang benar (paling mendekati), tetapi jika kita harus menunggu
berjam-jam untuk mendapatkan keluarannya, algoritma tersebut biasanya
tidak akan dipakai, setiap orang menginginkan keluaran yang cepat. Begitu
juga dengan memori, semakin besar memori yang terpakai maka semakin
buruklah algoritma tersebut.
Dalam kenyataannya, setiap orang bisa membuat algoritma yang berbeda
untuk menyelesaikan suatu permasalahan, walaupun terjadi perbedaan
dalam menyusun algoritma, tentunya kita mengharapkan keluaran yang
sama. Jika terjadi demikian, carilah algoritma yang paling efisien dan cepat.
1.1.2. Beda Algoritma dan Program
Program adalah kumpulan pernyataan komputer, sedangkan metode dan
tahapan sistematis dalam program adalah algoritma. Program ditulis dengan
menggunakan bahasa pemrograman. Jadi bisa disebut bahwa program
adalah suatu implementasi dari bahasa pemrograman.
Beberapa pakar memberi formula bahwa:
Program = Algoritma + Bahasa (Struktur Data)
Bagaimanapun juga struktur data dan algoritma berhubungan sangat erat
pada sebuah program. Algoritma yang baik tanpa pemilihan struktur data
yang tepat akan membuat program menjadi kurang baik, demikian juga
sebaliknya.
ALGORITMA & PEMROGRAMAN: Teori dan Praktik dalam Pascal Edisi Kedua
3
Pembuatan algoritma mempunyai banyak keuntungan di antaranya:
1. Pembuatan atau penulisan algoritma tidak tergantung pada bahasa
pemrograman manapun, artinya penulisan algoritma independen dari
bahasa pemrograman dan komputer yang melaksanakannya.
2. Notasi algoritma dapat diterjemahkan ke dalam berbagai bahasa
pemrograman.
3. Apapun bahasa pemrogramannya, output yang akan dikeluarkan sama
karena algoritmanya sama.
Beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam membuat algoritma:
1. Teks algoritma berisi deskripsi langkah-langkah penyelesaian masalah.
Deskripsi tersebut dapat ditulis dalam notasi apapun asalkan mudah
dimengerti dan dipahami.
2. Tidak ada notasi yang baku dalam penulisan teks algoritma seperti
notasi bahasa pemrograman. Notasi yang digunakan dalam menulis
algoritma disebut notasi algoritmik.
3. Setiap orang dapat membuat aturan penulisan dan notasi algoritmik
sendiri. Hal ini dikarenakan teks algoritma tidak sama dengan teks
program. Namun, supaya notasi algoritmik mudah ditranslasikan ke
dalam notasi bahasa pemrograman tertentu, maka sebaiknya notasi
algoritmik tersebut berkorespondensi dengan notasi bahasa
pemrograman secara umum.
4. Notasi algoritmik bukan notasi bahasa pemrograman, karena itu
pseudocode dalam notasi algoritmik tidak dapat dijalankan oleh
komputer. Agar dapat dijalankan oleh komputer, pseudocode dalam
notasi algoritmik harus ditranslasikan atau diterjemahkan ke dalam
notasi bahasa pemrograman yang dipilih. Perlu diingat bahwa orang
yang menulis program sangat terikat dalam aturan tata bahasanya dan
spesifikasi mesin yang menjalannya.
5. Algoritma sebenarnya digunakan untuk membantu kita dalam
mengkonversikan suatu permasalahan ke dalam bahasa pemrograman.
6. Algoritma merupakan hasil pemikiran konseptual, supaya dapat
dilaksanakan oleh komputer, algoritma harus ditranslasikan ke dalam
notasi bahasa pemrograman. Ada beberapa hal yang harus diperhatikan
pada translasi tersebut, yaitu:
a. Pendeklarasian variabel
Untuk mengetahui dibutuhkannya pendeklarasian variabel dalam
penggunaan bahasa pemrograman apabila tidak semua bahasa
pemrograman membutuhkannya.
Bab I: Pengantar Algoritma dan Program
4
b. Pemilihan tipe data
Apabila bahasa pemrograman yang akan digunakan membutuhkan
pendeklarasian variabel maka perlu hal ini dipertimbangkan pada
saat pemilihan tipe data.
c. Pemakaian instruksi-instruksi
Beberapa instruksi mempunyai kegunaan yang sama tetapi masingmasing
memiliki kelebihan dan kekurangan yang berbeda.
d. Aturan sintaksis
Pada saat menuliskan program kita terikat dengan aturan sintaksis
dalam bahasa pemrograman yang akan digunakan.
e. Tampilan hasil
Pada saat membuat algoritma kita tidak memikirkan tampilan hasil
yang akan disajikan. Hal-hal teknis ini diperhatikan ketika
mengkonversikannya menjadi program.
f. Cara pengoperasian compiler atau interpreter.
Bahasa pemrograman yang digunakan termasuk dalam kelompok
compiler atau interpreter.
1.1.3. Algoritma Merupakan Jantung Ilmu Informatika
Algoritma adalah jantung ilmu komputer atau informatika. Banyak cabang
ilmu komputer yang mengarah ke dalam terminologi algoritma. Namun,
jangan beranggapan algoritma selalu identik dengan ilmu komputer saja.
Dalam kehidupan sehari-hari pun banyak terdapat proses yang dinyatakan
dalam suatu algoritma. Cara-cara membuat kue atau masakan yang
dinyatakan dalam suatu resep juga dapat disebut sebagai algoritma. Pada
setiap resep selalu ada urutan langkah-langkah membuat masakan. Bila
langkah-langkahnya tidak logis, tidak dapat dihasilkan masakan yang
diinginkan. Ibu-ibu yang mencoba suatu resep masakan akan membaca satu
per satu langkah-langkah pembuatannya lalu ia mengerjakan proses sesuai
yang ia baca. Secara umum, pihak (benda) yang mengerjakan proses disebut
pemroses (processor). Pemroses tersebut dapat berupa manusia, komputer,
robot atau alat-alat elektronik lainnya. Pemroses melakukan suatu proses
dengan melaksanakan atau “mengeksekusi” algoritma yang menjabarkan
proses tersebut.
Algoritma adalah deskripsi dari suatu pola tingkah laku yang dinyatakan
secara primitif yaitu aksi-aksi yang didefenisikan sebelumnya dan diberi
nama, dan diasumsikan sebelumnya bahwa aksi-aksi tersebut dapat kerjakan
sehingga dapat menyebabkan kejadian.
penjelasan tentang internet
Internet adalah jaringan komputer yang bisa dikategorikan sebagai WAN, menghubungkan berjuta komputer diseluruh dunia, tanpa batas negara, dimana setiap orang yang memiliki komputer dapat bergabung ke dalam jaringan ini hanya dengan melakukan koneksi ke penyedia layanan internet (internet service provider / ISP) seperti Telkom Speedy, atau IndosatNet. Internet dapat diterjemahkan sebagai international networking (jaringan internasional), karena menghubungkan komputer secara internasional, atau sebagai internetworking (jaringan antar jaringan) karena menghubungkan berjuta jaringan diseluruh dunia.
Internet dimulai ketika Departemen Pertahanan Amerika Serikat (Department of Defense USA) membangun sebuah jaringan komputer di tahun 1969, yang diberi nama ARPANET (Advanced Research Project Agency NETwork) dengan tujuan untuk menghubungkan beberapa komputer yang berada dibeberapa universitas melakukan riset militer, terutama untuk membangun jaringan komunikasi komputer yang mampu bertahan terhadap serangan nuklir. Jaringan ini berkembang terus, semakin banyak komputer yang terlibat, dan riset disisi pengembangan perangkat lunak juga berkembang. Pada bulan Mei tahun 1974, Vinton G.Cerf dari Stanford University dan Robert E.Kahn dari Departemen Pertahanan USA, mempublikasi sebuah paper di IEEE Transaction on Communication berjudul “A Protocol for Packet Network Intercommunication”, konsep ini kemudian populer sebagai protokol TCP/IP, ketika ARPANET meng-adopsi protokol menjadi protokol standard untuk ARPANET pada tahun 1983. Pihak universitas terutama University of California at Berkeley kemudian membangun sistem operasi Berkeley Software Distribution Unix) atau BSD UNIX (dikenal dengan nama Free BSD Unix) dan pihak departemen pertahanan membiayai Bolt Baranek dan Newman (BBN) untuk meng-implementasi protokol TCP/IP pada BSD Unix untuk diterapkan pada ARPANET, dengan demikian cikal-bakal internet terbentuk.
Pada penghujung tahun 1983, jaringan ARPANET dibagi dua menjadi DARPANET (Defence ARPANET) dan MILNET (MILitary NETwork). Pada tahun 1985 dibentuklah jaringan NFSNET (National Science Foundation NETwork) untuk menghubungkan supercomputer yang ada diberbagai universitas di Amerika dan disambungkan dengan ARPANET. Jaringan NSFNET dikembangkan terus oleh periset perguruan tinggi. Pada tahun 1988 jaringan backbone internet ini hanya berkapasitas 56 Kbps. Walaupun pada tahun 1990 secara resmi ARPANET ditutup, namun jaringan internet yang telah terbentuk diteruskan oleh pihak universitas di Amerika dan memasukkan jaringan universitas di benua Amerika (Kanada dan Amerika Selatan) serta jaringan di Eropa menjadi bagian dari internet. Pada tahun 1992 jaringan backbone ditingkatkan ke T3 dengan kecepatan 45 Mbps, dan disekitar tahun 1995 ditingkatkan lagi menjadi OC-3 pada kecepatan 155 Mbps. Kini backbone internet berkecepatan tinggi dalam order Gbps.
Topologi internet pada dasarnya adalah mesh-topology, menghubungkan banyak jenis jaringan melalui sistem packet-switching, kalaupun bisa dikatakan yang menjadi pusat-nya adalah beberapa NAP (Network Access Point) yang ada di San Fransisco (Pacific Bell), di Chicago (Ameritech), New Jersey (Sprint), dan Merit Access Exchange (MAE) di San Fransisco (MAE West) dan Washington, D.C (MAE East) yang ditangani oleh MFS Datanet.
Walaupun tidak ada organisasi yang memiliki internet, namun ada banyak organisasi yang memelihara jaringan ini melalui penetapan standarisasi protokol, aturan-aturan, serta metoda akses. Internet Engineering Task Force (IETF) menangani masalah-masalah teknis yang timbul di internet, seperti masalah pada protokol, arsitektur dan pengoperasian internet. Internet Research Task Force (IRTF) menangani riset teknis, seperti sistem pengalamatan dan rekayasa lainnya. Internet Assigned Numbers Authority (IANA) mengatur pembagian alamat IP (IP#) ke berbagai negara dan organisasi. Internet Society (ISOC) menangani masalah administrasi dan struktur organisasi internet.
Badan usaha komersil kemudian menyediakan layanan akses dengan menyediakan koneksi dari komputer pengguna ke internet, dan badan ini disebut sebagai penyedia akses internet atau ISP. Beberapa ISP terkenal di dunia adalah America On Line (AOL), Australia OnLine, CompuServe, GEnie, dan Prodigy. Di Indonesia ada TelkomNet, IndosatNet, Wasantara Net, InterNux, dan sebagainya. ISP menyediakan koneksi dial-up melalui modem-telepon, koneksi wireless melalui antena WLAN, atau koneksi ADSL melalui telepon. Protokol koneksi yang digunakan adalah SLIP (Serial Line Interface Protocol) atau PPP (Point-to-Point Protocol), dimana koneksi SLIP biasanya lebih lambat dari PPP.
Internet dimulai ketika Departemen Pertahanan Amerika Serikat (Department of Defense USA) membangun sebuah jaringan komputer di tahun 1969, yang diberi nama ARPANET (Advanced Research Project Agency NETwork) dengan tujuan untuk menghubungkan beberapa komputer yang berada dibeberapa universitas melakukan riset militer, terutama untuk membangun jaringan komunikasi komputer yang mampu bertahan terhadap serangan nuklir. Jaringan ini berkembang terus, semakin banyak komputer yang terlibat, dan riset disisi pengembangan perangkat lunak juga berkembang. Pada bulan Mei tahun 1974, Vinton G.Cerf dari Stanford University dan Robert E.Kahn dari Departemen Pertahanan USA, mempublikasi sebuah paper di IEEE Transaction on Communication berjudul “A Protocol for Packet Network Intercommunication”, konsep ini kemudian populer sebagai protokol TCP/IP, ketika ARPANET meng-adopsi protokol menjadi protokol standard untuk ARPANET pada tahun 1983. Pihak universitas terutama University of California at Berkeley kemudian membangun sistem operasi Berkeley Software Distribution Unix) atau BSD UNIX (dikenal dengan nama Free BSD Unix) dan pihak departemen pertahanan membiayai Bolt Baranek dan Newman (BBN) untuk meng-implementasi protokol TCP/IP pada BSD Unix untuk diterapkan pada ARPANET, dengan demikian cikal-bakal internet terbentuk.
Pada penghujung tahun 1983, jaringan ARPANET dibagi dua menjadi DARPANET (Defence ARPANET) dan MILNET (MILitary NETwork). Pada tahun 1985 dibentuklah jaringan NFSNET (National Science Foundation NETwork) untuk menghubungkan supercomputer yang ada diberbagai universitas di Amerika dan disambungkan dengan ARPANET. Jaringan NSFNET dikembangkan terus oleh periset perguruan tinggi. Pada tahun 1988 jaringan backbone internet ini hanya berkapasitas 56 Kbps. Walaupun pada tahun 1990 secara resmi ARPANET ditutup, namun jaringan internet yang telah terbentuk diteruskan oleh pihak universitas di Amerika dan memasukkan jaringan universitas di benua Amerika (Kanada dan Amerika Selatan) serta jaringan di Eropa menjadi bagian dari internet. Pada tahun 1992 jaringan backbone ditingkatkan ke T3 dengan kecepatan 45 Mbps, dan disekitar tahun 1995 ditingkatkan lagi menjadi OC-3 pada kecepatan 155 Mbps. Kini backbone internet berkecepatan tinggi dalam order Gbps.
Topologi internet pada dasarnya adalah mesh-topology, menghubungkan banyak jenis jaringan melalui sistem packet-switching, kalaupun bisa dikatakan yang menjadi pusat-nya adalah beberapa NAP (Network Access Point) yang ada di San Fransisco (Pacific Bell), di Chicago (Ameritech), New Jersey (Sprint), dan Merit Access Exchange (MAE) di San Fransisco (MAE West) dan Washington, D.C (MAE East) yang ditangani oleh MFS Datanet.
Walaupun tidak ada organisasi yang memiliki internet, namun ada banyak organisasi yang memelihara jaringan ini melalui penetapan standarisasi protokol, aturan-aturan, serta metoda akses. Internet Engineering Task Force (IETF) menangani masalah-masalah teknis yang timbul di internet, seperti masalah pada protokol, arsitektur dan pengoperasian internet. Internet Research Task Force (IRTF) menangani riset teknis, seperti sistem pengalamatan dan rekayasa lainnya. Internet Assigned Numbers Authority (IANA) mengatur pembagian alamat IP (IP#) ke berbagai negara dan organisasi. Internet Society (ISOC) menangani masalah administrasi dan struktur organisasi internet.
Badan usaha komersil kemudian menyediakan layanan akses dengan menyediakan koneksi dari komputer pengguna ke internet, dan badan ini disebut sebagai penyedia akses internet atau ISP. Beberapa ISP terkenal di dunia adalah America On Line (AOL), Australia OnLine, CompuServe, GEnie, dan Prodigy. Di Indonesia ada TelkomNet, IndosatNet, Wasantara Net, InterNux, dan sebagainya. ISP menyediakan koneksi dial-up melalui modem-telepon, koneksi wireless melalui antena WLAN, atau koneksi ADSL melalui telepon. Protokol koneksi yang digunakan adalah SLIP (Serial Line Interface Protocol) atau PPP (Point-to-Point Protocol), dimana koneksi SLIP biasanya lebih lambat dari PPP.
Senin, 22 Maret 2010
inter vs kiev
Hasil drawing babak perempat final Liga Champions mempertemukan tim favorit Inter Milan dengan wakil Rusia, CSKA Moscow. Dari undian pula dapat dipastikan jika Nerazzurri bakal bertindak sebagai tuan rumah di leg pertama yang akan digelar di Giuseppe Meazza Stadium, Rabu (31/3).
Sebagai persiapan menjelang pertandingan tersebut, allenatore Inter Jose Mourinho dan asistennya Rui Faria terbang ke Moskow pada Minggu (21/3) guna melihat aksi anak-anak asuhan Leonid Slutsky yang berlaga di Liga Premier Rusia. Dalam lanjutan di pekan kedua, CSKA gagal meraih poin penuh setelah ditahan imbang Dinamo Moscow tanpa gol.
Mourinho mengaku ia perlu mengamati kekuatan CSKA yang mempunyai sejumlah pemain baru. Tanpa tedeng aling-aling Mourinho pun menunjuk sosok bintang baru CSKA asal Jepang Keisuke Honda sebagai pemain yang pantas diwaspadai Luico dkk. Adalah Honda, 23 tahun, yang menjadi penentu kemenangan 2-1 bagi CSKA dari Sevilla di leg kedua babak 16 besar yang berlangsung di Ramoin Sanchez Pizjuan Stadium, Selasa (16/3) lalu.
“Saya kudu melihat kinerja CSKA. Sebab, dibanding musim lalu, mereka merekrut sejumlah pemain baru. Di atas segalanya, prioritas saya adalah mencermati kiprah Keisuke Honda,” aku Special One yang melihat kiprah Honda dkk di Khimki Arena, stadion yang jauh lebih kecil dibanding Luzhniki Stadium, venue yang kerap digunakan CSKA saat menjamu tim lawan di ajang Eropa.
Sikap Mourinho yang memata-matai kekuatan tim lawan juga bakal ditiru koleganya, Slutsky. Rencananya, pelatih CSKA yang baru berusia 38 tahun itu akan terbang ke Roma guna menyaksikan big-match Serie A di giornata ke-31 antara AS Roma versus Inter, Sabtu (27/3) mendatang.(MEG/Football Italia)
Sebagai persiapan menjelang pertandingan tersebut, allenatore Inter Jose Mourinho dan asistennya Rui Faria terbang ke Moskow pada Minggu (21/3) guna melihat aksi anak-anak asuhan Leonid Slutsky yang berlaga di Liga Premier Rusia. Dalam lanjutan di pekan kedua, CSKA gagal meraih poin penuh setelah ditahan imbang Dinamo Moscow tanpa gol.
Mourinho mengaku ia perlu mengamati kekuatan CSKA yang mempunyai sejumlah pemain baru. Tanpa tedeng aling-aling Mourinho pun menunjuk sosok bintang baru CSKA asal Jepang Keisuke Honda sebagai pemain yang pantas diwaspadai Luico dkk. Adalah Honda, 23 tahun, yang menjadi penentu kemenangan 2-1 bagi CSKA dari Sevilla di leg kedua babak 16 besar yang berlangsung di Ramoin Sanchez Pizjuan Stadium, Selasa (16/3) lalu.
“Saya kudu melihat kinerja CSKA. Sebab, dibanding musim lalu, mereka merekrut sejumlah pemain baru. Di atas segalanya, prioritas saya adalah mencermati kiprah Keisuke Honda,” aku Special One yang melihat kiprah Honda dkk di Khimki Arena, stadion yang jauh lebih kecil dibanding Luzhniki Stadium, venue yang kerap digunakan CSKA saat menjamu tim lawan di ajang Eropa.
Sikap Mourinho yang memata-matai kekuatan tim lawan juga bakal ditiru koleganya, Slutsky. Rencananya, pelatih CSKA yang baru berusia 38 tahun itu akan terbang ke Roma guna menyaksikan big-match Serie A di giornata ke-31 antara AS Roma versus Inter, Sabtu (27/3) mendatang.(MEG/Football Italia)
penjelasan komunikasi data
Komunikasi Data
komunikasi data adalah proses pengiriman dan penerimaan data/informasi dari dua atau lebih device (alat,seperti komputer/laptop/printer/dan alat komunikasi lain)yang terhubung dalam sebuah jaringan. Baik lokal maupun yang luas, seperti internet
Secara umum ada dua jenis komunikasi data, yaitu:
Melalui Infrastruktur Terestrial
Menggunakan media kabel dan nirkabel sebagai aksesnya. Membutuhkan biaya yang tinggi untuk membangun infrastruktur jenis ini. Beberapa layanan yang termasuk teresterial antara lain: Sambungan Data Langsung (SDL), Frame Relay, VPN MultiService dan Sambungan Komunikasi Data Paket (SKDP).
Melalui Satelit
Menggunakan satelit sebagai aksesnya. Biasanya wilayah yang dicakup akses satelit lebih luas dan mampu menjangkau lokasi yang tidak memungkinkan dibangunnya infrastruktur terestrial namun membutuhkan waktu yang lama untuk berlangsungnya proses komunikasi. Kelemahan lain dari komunikasi via satelit adalah adanya gangguan yang disebabkan oleh radiasi gelombang matahari (Sun Outage) dan yang paling parah terjadi setiap 11 tahun sekali.
[sunting] Isu Utama dalam Komunikasi Data
Isu utama dalam komunikasi data melalui sebuah jaringan baik melalui infrastruktur teresterial ataupun melalui satelit antara lain adalah:
1. Keterbatasan bandwith, dapat diatasi dengan penambahan bandwith.
2. Memiliki Round Trip Time (RTT) yang terlalu besar, dioptimalkan dengan adanya TCP Optimizer untuk mengurangi RTT.
3. Adanya delay propagasi untuk akses via satelit, membangun infrastruktur terestrial jika mungkin.
komunikasi data adalah proses pengiriman dan penerimaan data/informasi dari dua atau lebih device (alat,seperti komputer/laptop/printer/dan alat komunikasi lain)yang terhubung dalam sebuah jaringan. Baik lokal maupun yang luas, seperti internet
Secara umum ada dua jenis komunikasi data, yaitu:
Melalui Infrastruktur Terestrial
Menggunakan media kabel dan nirkabel sebagai aksesnya. Membutuhkan biaya yang tinggi untuk membangun infrastruktur jenis ini. Beberapa layanan yang termasuk teresterial antara lain: Sambungan Data Langsung (SDL), Frame Relay, VPN MultiService dan Sambungan Komunikasi Data Paket (SKDP).
Melalui Satelit
Menggunakan satelit sebagai aksesnya. Biasanya wilayah yang dicakup akses satelit lebih luas dan mampu menjangkau lokasi yang tidak memungkinkan dibangunnya infrastruktur terestrial namun membutuhkan waktu yang lama untuk berlangsungnya proses komunikasi. Kelemahan lain dari komunikasi via satelit adalah adanya gangguan yang disebabkan oleh radiasi gelombang matahari (Sun Outage) dan yang paling parah terjadi setiap 11 tahun sekali.
[sunting] Isu Utama dalam Komunikasi Data
Isu utama dalam komunikasi data melalui sebuah jaringan baik melalui infrastruktur teresterial ataupun melalui satelit antara lain adalah:
1. Keterbatasan bandwith, dapat diatasi dengan penambahan bandwith.
2. Memiliki Round Trip Time (RTT) yang terlalu besar, dioptimalkan dengan adanya TCP Optimizer untuk mengurangi RTT.
3. Adanya delay propagasi untuk akses via satelit, membangun infrastruktur terestrial jika mungkin.
Sabtu, 20 Maret 2010
sistem jaringan internet
1. Pengertian Jaringan Komputer
Jaringan Komputer adalah sebuah kumpulan komputer dan peralatan lainnya yang terhubung dalam satu kesatuan. Informasi dan data bergerak melalui kabelkabel atau tanpa kabel sehingga memungkinkan pengguna jaringan computer dapat saling bertukar data dan informasi, mencetak pada printer yang sama, dan bersama-sama menggunakan hardware/software yang terhubung dengan jaringan.
Suatu sistem jaringan komputer agar dapat berfungsi minimal dibutuhkan 3 (tiga)
komponen dasar, yaitu :
1) Host atau Node (Simpul)
Node merupakan sistem komputer utama jaringan, berupa komputer yang dapat diakses oleh pemakai. Agar komputer dapat terhubung dalam jaringan, maka pada CPU harus terpasang peralatan tambahan berupa Network Interface Card (NIC) atau LAN Card, dan secaraumumdisebut Ethernet.
2) Link (Saluran)
Link merupakan media penghubung antar komputer yang satu dengan yang lain. Media saluran yang biasanya dipakai pada jaringan dalam skala kecil adalah kabel LAN.
3) Software (Perangkat Lunak / Software)
Program komputer merupakan komponen paling penting pada jaringan yang berfungsi mengelola antar node sehingga dapat saling berhubungan.
Hubungan dalam jaringan komputer dapat diterapkan pada 2 (dua) buah komputer atau lebih. Bentuk Struktur Jaringan komputer disesuaikan dengan jumlah komputer dan jenis topologi yang digunakan.
Topologi Jaringan adalah struktur jaringan untuk mengidentifikasi cara bagaimana node di dalam jaringan saling berhubungan.
Terdapat beberapa jenis topologi jaringan yang digunakan dalam menghubungkan antar komputer, tetapi yang umumnya dipakai antara lain :
Topologi Point to Point
Jaringan dengan topologi point to point biasanya dipakai untuk menghubungkan 2 komputer (Gambar 51).
kabel
Gambar 1. Jaringan dengan Topologi Point to Point
Contoh penggunaan topologi point to point adalah di dalam rumah yang mempunyai 2 komputer, atau antar komputer yang berdekatan.
Topologi Star
Topologi Star merupakan jaringan yang menghubungkan tiap komputer pada sistem jaringan dengan menggunakan alat penghubung terpusat atau Switch Hub (Gambar 52).
Gambar 2. Jaringan dengan Topologi Star
Jaringan dengan topologi star biasanya dipakai untuk menghubungkan 3 komputer atau lebih yang biasanya digunakan di perkantoran ataupun laboratorium komputer sekolah.
2. JENIS-JENIS JARINGAN KOMPUTER
Beberapa jenis jaringan komputer antara lain :
A. Local Area Network (LAN), merupakan jaringan milik pribadi di dalam sebuah gedung, sekolah atau kampus yang berukuran sampai beberapa kilometer. LAN digunakan untuk menghubungkan komputer-komputer pribadi dan workstation untuk memakai bersama sumberdaya (misalnya printer) dan saling bertukar informasi.
B. Wide Area Network (WAN), jangkauannya mencakup daerah geografis yang luas, seringkali mencakup sebuah negara bahkan benua. WAN terdiri dari kumpulan mesin-mesin yang bertujuan untuk menjalankan program-program (aplikasi) pemakai. Misalnya jaringan Perbankan.
C. Jaringan tanpa kabel merupakan suatu solusi terhadap komunikasi yang tidak bisa dilakukan dengan jaringan yang menggunakan kabel. Misalnya orang yang ingin mendapat informasi atau melakukan komunikasi walaupun sedang berada di atas mobil atau pesawat terbang. Saat ini jaringan tanpa kabel sudah marak digunakan dengan memanfaatkan jasa satelit dan mampu memberikan kecepatan akses yang lebih cepat dibandingkan dengan jaringan yang menggunakan kabel. Misalnya HP.
D. Internet, Sebenarnya terdapat banyak jaringan di dunia yang menggunakan perangkat keras dan perangkat lunak yang berbeda-beda. Orang yang terhubung ke jaringan sering berharap untuk bisa berkomunikasi dengan orang lain yang terhubung ke jaringan lainnya. Keinginan seperti ini memerlukan hubungan antar jaringan yang seringkali tidak kompatibel dan berbeda. Untuk melakukan hal ini diperlukan sebuah mesin yang disebut gateway guna melakukan hubungan dan melaksanakan terjemahan yang diperlukan, baik perangkat keras maupun perangkat lunaknya. Kumpulan jaringan yang terinterkoneksi inilah yang disebut dengan internet.
3. MEDIA TRANSMISI DATA
Transmisi data merupakan proses pengiriman data dari satu sumber ke penerima data. Beberapa media yang dapat digunakan sebagai channel (jalur transmisi) antara lain :
Kabel
Kabel digunakan bila sumber data dan penerima tidak terlalu jauh jaraknya dan dalam area tidak terlalu luas. Contoh : jaringan komputer di rumah, kantor, sekolah, dll.
Serat Optik
Serat optik terbuat dari serabut-serabut kaca sebesar diameter rambut dan mempunyai kecepatan pengiriman data hingga 10 kali lebih besar dari kabel.
Microwave
Microwave merupakan gelombang radio frekuensi tinggi yang dipancarkan dari stasiun ke stasiun yang lain dengan sifat tidak boleh terhalang. Biasanya digunakan untuk jarak yang tidak terlalu jauh (30 – 50 km) dan diperlukan stasiun relay untuk memperkuat signal. Contoh : informasi melalui radio.
Satelit
Satelit digunakan untuk transmisi data jarak jauh. Satelit akan menerima signal yang dikirim dari stasiun microwave di bumi dan mengirimkannya kembali ke stasiun bumi lainnya. Satelit berfungsi sebagai stasiun relay di luar angkasa yang dapat menjangkau 40% permukaan bumi. Untuk menjangkau seluruh permukaan bumi diperlukan 3 satelit. Contoh : informasi melalui televisi.
4. MANFAAT JARINGAN KOMPUTER
Manfaat jaringan komputer yang memungkinkan beberapa komputer dapat saling berhubungan antara lain :
- Penggunaan sumber daya computer secara bersama-sama
Beberapa perusahaan, rumah, atau sekolah, biasanya mempunyai sumber daya komputer yang terbatas sehingga diperlukan penggunaan sumberdaya tersebut secara bersama-sama. Dengan adanya jaringan komputer, pemakaian sumber daya tersebut secara bersama-sama dapat diatur secara efisien. Contoh sumber daya komputer antara lain : Printer, CDROM, Hardisk, dan lain-lain.51
- Efisiensi waktu
Dengan adanya jaringan komputer, data dapat diterima dan dikirim dengan cepat tanpa harus meninggalkan tempat bekerja.
- Reliabilitas tinggi
Melalui jaringan, keamanan file yang tersimpan lebih terjamin karena file dapat disimpan ke beberapa komputer.
- Tidak tergantung pada satu jenis komputer
Dengan adanya jaringan komputer, segala merk komputer dan program komputer yang berbeda tetap dapat dijalankan dan saling terhubung. Dengan demikian, komputer yang ada dengan jenis dan progam yang berbeda tetap dapat digunakan.
5. INTERNET
Interconnected Network atau yang lebih populer dengan sebutan Internet merupakan sebuah sistem komunikasi global yang menghubungkan sekumpulan jaringan komputer menggunakan jaringan komunikasi yang ada di seluruh dunia. Internet adalah kumpulan jaringan komputer (global) dari berbagai macam jaringan komputer termasuk komputer pribadi, yang dapat berkomunikasi satu sama lain.
Internet telah mengubah wajah komunikasi dunia yang sejak lama didominasi oleh perangkat digital non-komputer (telegram, telepon, fax) menjadi komunikasi komputer yang global. Dengan internet, maka dimanapun kita berada dapat berhubungan satu sama lainnya dengan perangkat komputer tanpa dibatasi lagi oleh ruang dan waktu.
Internet merupakan kumpulan jaringan komputer yang menghubungkan situs-situs akademik, pemerintahan, komersial, organisasi, maupun perorangan. Internet menyediakan akses untuk layanan telekomunikasi dan sumber daya informasi untuk jutaan pemakainya yang tersebar di seluruh dunia.
Jaringan Komputer adalah sebuah kumpulan komputer dan peralatan lainnya yang terhubung dalam satu kesatuan. Informasi dan data bergerak melalui kabelkabel atau tanpa kabel sehingga memungkinkan pengguna jaringan computer dapat saling bertukar data dan informasi, mencetak pada printer yang sama, dan bersama-sama menggunakan hardware/software yang terhubung dengan jaringan.
Suatu sistem jaringan komputer agar dapat berfungsi minimal dibutuhkan 3 (tiga)
komponen dasar, yaitu :
1) Host atau Node (Simpul)
Node merupakan sistem komputer utama jaringan, berupa komputer yang dapat diakses oleh pemakai. Agar komputer dapat terhubung dalam jaringan, maka pada CPU harus terpasang peralatan tambahan berupa Network Interface Card (NIC) atau LAN Card, dan secaraumumdisebut Ethernet.
2) Link (Saluran)
Link merupakan media penghubung antar komputer yang satu dengan yang lain. Media saluran yang biasanya dipakai pada jaringan dalam skala kecil adalah kabel LAN.
3) Software (Perangkat Lunak / Software)
Program komputer merupakan komponen paling penting pada jaringan yang berfungsi mengelola antar node sehingga dapat saling berhubungan.
Hubungan dalam jaringan komputer dapat diterapkan pada 2 (dua) buah komputer atau lebih. Bentuk Struktur Jaringan komputer disesuaikan dengan jumlah komputer dan jenis topologi yang digunakan.
Topologi Jaringan adalah struktur jaringan untuk mengidentifikasi cara bagaimana node di dalam jaringan saling berhubungan.
Terdapat beberapa jenis topologi jaringan yang digunakan dalam menghubungkan antar komputer, tetapi yang umumnya dipakai antara lain :
Topologi Point to Point
Jaringan dengan topologi point to point biasanya dipakai untuk menghubungkan 2 komputer (Gambar 51).
kabel
Gambar 1. Jaringan dengan Topologi Point to Point
Contoh penggunaan topologi point to point adalah di dalam rumah yang mempunyai 2 komputer, atau antar komputer yang berdekatan.
Topologi Star
Topologi Star merupakan jaringan yang menghubungkan tiap komputer pada sistem jaringan dengan menggunakan alat penghubung terpusat atau Switch Hub (Gambar 52).
Gambar 2. Jaringan dengan Topologi Star
Jaringan dengan topologi star biasanya dipakai untuk menghubungkan 3 komputer atau lebih yang biasanya digunakan di perkantoran ataupun laboratorium komputer sekolah.
2. JENIS-JENIS JARINGAN KOMPUTER
Beberapa jenis jaringan komputer antara lain :
A. Local Area Network (LAN), merupakan jaringan milik pribadi di dalam sebuah gedung, sekolah atau kampus yang berukuran sampai beberapa kilometer. LAN digunakan untuk menghubungkan komputer-komputer pribadi dan workstation untuk memakai bersama sumberdaya (misalnya printer) dan saling bertukar informasi.
B. Wide Area Network (WAN), jangkauannya mencakup daerah geografis yang luas, seringkali mencakup sebuah negara bahkan benua. WAN terdiri dari kumpulan mesin-mesin yang bertujuan untuk menjalankan program-program (aplikasi) pemakai. Misalnya jaringan Perbankan.
C. Jaringan tanpa kabel merupakan suatu solusi terhadap komunikasi yang tidak bisa dilakukan dengan jaringan yang menggunakan kabel. Misalnya orang yang ingin mendapat informasi atau melakukan komunikasi walaupun sedang berada di atas mobil atau pesawat terbang. Saat ini jaringan tanpa kabel sudah marak digunakan dengan memanfaatkan jasa satelit dan mampu memberikan kecepatan akses yang lebih cepat dibandingkan dengan jaringan yang menggunakan kabel. Misalnya HP.
D. Internet, Sebenarnya terdapat banyak jaringan di dunia yang menggunakan perangkat keras dan perangkat lunak yang berbeda-beda. Orang yang terhubung ke jaringan sering berharap untuk bisa berkomunikasi dengan orang lain yang terhubung ke jaringan lainnya. Keinginan seperti ini memerlukan hubungan antar jaringan yang seringkali tidak kompatibel dan berbeda. Untuk melakukan hal ini diperlukan sebuah mesin yang disebut gateway guna melakukan hubungan dan melaksanakan terjemahan yang diperlukan, baik perangkat keras maupun perangkat lunaknya. Kumpulan jaringan yang terinterkoneksi inilah yang disebut dengan internet.
3. MEDIA TRANSMISI DATA
Transmisi data merupakan proses pengiriman data dari satu sumber ke penerima data. Beberapa media yang dapat digunakan sebagai channel (jalur transmisi) antara lain :
Kabel
Kabel digunakan bila sumber data dan penerima tidak terlalu jauh jaraknya dan dalam area tidak terlalu luas. Contoh : jaringan komputer di rumah, kantor, sekolah, dll.
Serat Optik
Serat optik terbuat dari serabut-serabut kaca sebesar diameter rambut dan mempunyai kecepatan pengiriman data hingga 10 kali lebih besar dari kabel.
Microwave
Microwave merupakan gelombang radio frekuensi tinggi yang dipancarkan dari stasiun ke stasiun yang lain dengan sifat tidak boleh terhalang. Biasanya digunakan untuk jarak yang tidak terlalu jauh (30 – 50 km) dan diperlukan stasiun relay untuk memperkuat signal. Contoh : informasi melalui radio.
Satelit
Satelit digunakan untuk transmisi data jarak jauh. Satelit akan menerima signal yang dikirim dari stasiun microwave di bumi dan mengirimkannya kembali ke stasiun bumi lainnya. Satelit berfungsi sebagai stasiun relay di luar angkasa yang dapat menjangkau 40% permukaan bumi. Untuk menjangkau seluruh permukaan bumi diperlukan 3 satelit. Contoh : informasi melalui televisi.
4. MANFAAT JARINGAN KOMPUTER
Manfaat jaringan komputer yang memungkinkan beberapa komputer dapat saling berhubungan antara lain :
- Penggunaan sumber daya computer secara bersama-sama
Beberapa perusahaan, rumah, atau sekolah, biasanya mempunyai sumber daya komputer yang terbatas sehingga diperlukan penggunaan sumberdaya tersebut secara bersama-sama. Dengan adanya jaringan komputer, pemakaian sumber daya tersebut secara bersama-sama dapat diatur secara efisien. Contoh sumber daya komputer antara lain : Printer, CDROM, Hardisk, dan lain-lain.51
- Efisiensi waktu
Dengan adanya jaringan komputer, data dapat diterima dan dikirim dengan cepat tanpa harus meninggalkan tempat bekerja.
- Reliabilitas tinggi
Melalui jaringan, keamanan file yang tersimpan lebih terjamin karena file dapat disimpan ke beberapa komputer.
- Tidak tergantung pada satu jenis komputer
Dengan adanya jaringan komputer, segala merk komputer dan program komputer yang berbeda tetap dapat dijalankan dan saling terhubung. Dengan demikian, komputer yang ada dengan jenis dan progam yang berbeda tetap dapat digunakan.
5. INTERNET
Interconnected Network atau yang lebih populer dengan sebutan Internet merupakan sebuah sistem komunikasi global yang menghubungkan sekumpulan jaringan komputer menggunakan jaringan komunikasi yang ada di seluruh dunia. Internet adalah kumpulan jaringan komputer (global) dari berbagai macam jaringan komputer termasuk komputer pribadi, yang dapat berkomunikasi satu sama lain.
Internet telah mengubah wajah komunikasi dunia yang sejak lama didominasi oleh perangkat digital non-komputer (telegram, telepon, fax) menjadi komunikasi komputer yang global. Dengan internet, maka dimanapun kita berada dapat berhubungan satu sama lainnya dengan perangkat komputer tanpa dibatasi lagi oleh ruang dan waktu.
Internet merupakan kumpulan jaringan komputer yang menghubungkan situs-situs akademik, pemerintahan, komersial, organisasi, maupun perorangan. Internet menyediakan akses untuk layanan telekomunikasi dan sumber daya informasi untuk jutaan pemakainya yang tersebar di seluruh dunia.
komunikasi data
1. Komunikasi Data
Komunikasi data adalah merupakan bagian dari telekomunikasi yang secara khusus
berkenaan dengan transmisi atau pemindahan data dan informasi diantara komputerkomputer
dan piranti-piranti yang lain dalam bentuk digital yang dikirimkan melalui
media komunikasi data. Data berarti informasi yang disajikan oleh isyarat digital.
Komunikasi data merupakan baguan vital dari suatu masyarakat informasi karena
sistem ini menyediakan infrastruktur yang memungkinkan komputer-komputer dapat
berkomunikasi satu sama lain.
1.1 Komponen Komunikasi Data
· Pengirim, adalah piranti yang mengirimkan data
· Penerima, adalah piranti yang menerima data
· Data, adalah informasi yang akan dipindahkan
· Media pengiriman, adalah media atau saluran yang digunakan untuk
mengirimkan data
· Protokol, adalah aturan-aturan yang berfungsi untuk menyelaraskan
hubungan.
Komunikasi data adalah merupakan bagian dari telekomunikasi yang secara khusus
berkenaan dengan transmisi atau pemindahan data dan informasi diantara komputerkomputer
dan piranti-piranti yang lain dalam bentuk digital yang dikirimkan melalui
media komunikasi data. Data berarti informasi yang disajikan oleh isyarat digital.
Komunikasi data merupakan baguan vital dari suatu masyarakat informasi karena
sistem ini menyediakan infrastruktur yang memungkinkan komputer-komputer dapat
berkomunikasi satu sama lain.
1.1 Komponen Komunikasi Data
· Pengirim, adalah piranti yang mengirimkan data
· Penerima, adalah piranti yang menerima data
· Data, adalah informasi yang akan dipindahkan
· Media pengiriman, adalah media atau saluran yang digunakan untuk
mengirimkan data
· Protokol, adalah aturan-aturan yang berfungsi untuk menyelaraskan
hubungan.
Minggu, 07 Maret 2010
Rosoneri
Associazione Calcio Milan (dipanggil A.C. Milan atau Milan saja) adalah sebuah klub sepak bola Italia yang berbasis di Milan. Mereka bermain dengan seragam bergaris merah-hitam dan celana putih (terkadang hitam), sehingga dijuluki rossoneri ("merah-hitam"). Milan adalah tim tersukses kedua dalam sejarah persepakbolaan Italia, menjuarai Seri A 17 kali dan Piala Italia lima kali.
Klub ini didirikan pada tahun 1899 dengan nama Klub Kriket dan Sepak bola Milan (Milan Cricket and Football Club) oleh Alfred Edwards, seorang ekspatriat Inggris[3]. Sebagai penghormatan terhadap asal-usulnya, Milan tetap menggunakan ejaan bahasa Inggris nama kotanya (Milan) daripada menggunakan ejaan bahasa Italia Milano.
Klub ini didirikan pada tahun 1899 dengan nama Klub Kriket dan Sepak bola Milan (Milan Cricket and Football Club) oleh Alfred Edwards, seorang ekspatriat Inggris[3]. Sebagai penghormatan terhadap asal-usulnya, Milan tetap menggunakan ejaan bahasa Inggris nama kotanya (Milan) daripada menggunakan ejaan bahasa Italia Milano.
Milan contra united
Pelatih AC Milan, Leonardo, mengatakan, tak akan mudah bagi timnya mencetak gol ke gawang Manchester United, di leg kedua 16 besar Liga Champions, di Old Trafford, Rabu (10/3/2010). Meski begitu, ia berjanji, Milan tak bakal mengubah gaya sepak bola menyerang dan atraktif.
Milan menyambangi MU dengan kewajiban menang minimal 2-0 untuk lolos ke perempat final, setelah di leg pertama, 16 Februari silam, kalah 2-3. Ini adalah pertama kalinya dalam lima pertemuan di San Siro, Manchester United mengalahkan Milan.
Mengacu empat pertemuan sebelumnya di Old Trafford, Milan cuma membukukan satu kemenangan dan tiga kekalahan. Meski begitu, dalam tiga dari empat pertemuan itu, Milan selalu sukses membobol gawang MU.
Masalahnya, semua itu terjadi sebelum Leonardo melatih Milan. Apalagi, gaya Leonardo saat ini berbeda dari para pendahulunya. Meski menawan, permainan Milan saat ini dinilai sejumlah kalangan, kurang memerhatikan keseimbangan lini depan dan belakang.
Namun, Leonardo menolak mundur. Menurutnya, Milan sudah berusaha keras untuk berubah dan mencapai level ini. Meski membutuhkan kemenangan, ia tak merasa Milan harus mengkhianati keyakinan mereka terhadap sepak bola menyerang.
"Apa yang bisa saya katakan adalah kami akan setia dan jujur kepada gaya kami sendiri. Ketika kami bertemu lawan yang juga suka memainkan sepak bola indah, itu membantu kami. Itu berarti, kami bisa memainkan sepak bola terbaik kami," ujar Leonardo. (TO)
Milan menyambangi MU dengan kewajiban menang minimal 2-0 untuk lolos ke perempat final, setelah di leg pertama, 16 Februari silam, kalah 2-3. Ini adalah pertama kalinya dalam lima pertemuan di San Siro, Manchester United mengalahkan Milan.
Mengacu empat pertemuan sebelumnya di Old Trafford, Milan cuma membukukan satu kemenangan dan tiga kekalahan. Meski begitu, dalam tiga dari empat pertemuan itu, Milan selalu sukses membobol gawang MU.
Masalahnya, semua itu terjadi sebelum Leonardo melatih Milan. Apalagi, gaya Leonardo saat ini berbeda dari para pendahulunya. Meski menawan, permainan Milan saat ini dinilai sejumlah kalangan, kurang memerhatikan keseimbangan lini depan dan belakang.
Namun, Leonardo menolak mundur. Menurutnya, Milan sudah berusaha keras untuk berubah dan mencapai level ini. Meski membutuhkan kemenangan, ia tak merasa Milan harus mengkhianati keyakinan mereka terhadap sepak bola menyerang.
"Apa yang bisa saya katakan adalah kami akan setia dan jujur kepada gaya kami sendiri. Ketika kami bertemu lawan yang juga suka memainkan sepak bola indah, itu membantu kami. Itu berarti, kami bisa memainkan sepak bola terbaik kami," ujar Leonardo. (TO)
definisi stack
Dalam ilmu komputer, stack atau tumpukan merupakan sebuah koleksi objek yang menggunakan prinsip LIFO (Last In First Out), yaitu data yang terakhr kali dimasukkan akan pertama kali keluar dari stack tersebut. Stack dapat diimplementasikan sebagai representasi berkait atau kontigu (dengan tabel fix). Ciri Stack :
* Elemen TOP (puncak) diketahui
* penisipan dan penghapusan elemen selalu dilakukan di TOP
* LIFO
Pemanfaatan Stack :
* Perhitungan ekspresi aritmatika (posfix)
* algoritma backtraking (runut balik)
* algoritma rekursif
Operasi Stack yang biasanya :
1. Push (input E : typeelmt, input/output data : stack): menambahkan sebuah elemen ke stack
2. Pop (input/output data : stack, output E : typeelmt ) : menghapus sebuah elemen stack
3. IsEmpty ()
4. IsFull ()
5. dan beberapas selektor yang lain
* Elemen TOP (puncak) diketahui
* penisipan dan penghapusan elemen selalu dilakukan di TOP
* LIFO
Pemanfaatan Stack :
* Perhitungan ekspresi aritmatika (posfix)
* algoritma backtraking (runut balik)
* algoritma rekursif
Operasi Stack yang biasanya :
1. Push (input E : typeelmt, input/output data : stack): menambahkan sebuah elemen ke stack
2. Pop (input/output data : stack, output E : typeelmt ) : menghapus sebuah elemen stack
3. IsEmpty ()
4. IsFull ()
5. dan beberapas selektor yang lain
Sabtu, 06 Maret 2010
VISI MISI GUNDAR
Visi Program Studi
Visi program Studi yaitu mewujudkan program studi manajemen menjadi lembaga penyelenggara pendidikan dan pengembangan manajemen berbasis teknologi informasi terkemuka di Indonesia dan di akui (recognized) di tingkat regional maupun internasional pada tahun 2012.
Misi Program Studi
Misi Program Studi yaitu mengelola program studi secara profesional dan menciptakan suasana pendidikan yang kondusif, dengan pengembangan kurikulum, pengajaran, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat yang merupakan bentuk kegiatan akademis yang profesional dan berkinerja tinggi; melaksanakan Program Studi Manajemen Jenjang Strata Satu yang terintegrasi dan berkelanjutan; menjalin kerjasama antar program studi di dalam lingkungan Universitas Gunadarma (Resources Sharing); menghasilkan lulusan yang mampu menguasai teori ekonomi manajemen, inovatif, kreatif serta antisipatif dalam pemecahan masalah dan pengambilan keputusan berbasis teknologi informasi.
Sasaran
Menghasilkan lulusan yang memiliki kompetensi khusus, dalam bidang :
1. Bidang Pembelajaran
Memiliki kemampuan untuk menguasai dasar matematika dan statistika ekonomi (bisnis) serta manajemen sains sebagai dasar pengambilan keputusan.
Memiliki kemampuan untuk menguasai dan menerapkan dasar ekonomi dan teknologi informasi dalam berbagai aplikasi praktis di bidang manajemen/bisnis.
Memiliki kemampuan untuk menggunakan alat (software) dalam proses penyelesaian kasus dimulai dari tahap identifikasi, formulasi hingga penetapan kesimpulan.
Memiliki wawasan kewirausahaan, kreatif, dan inovatif.
Memiliki rasa tanggung jawab dalam lingkungan masyarakat dan peka terhadap perubahan.
Memiliki kemampuan berkomunikasi dengan efektif, salah satunya adalah penguasaan Bahasa Inggris.
Memiliki kemampuan untuk berkompetisi dengan lulusan perguruan tinggi lain dan berorientasi global.
2. Bidang Penelitian
Mengembangkan bidang Ilmu ekonomi dan teknologi dengan menghasilkan penelitian yang bermutu dan berguna bagi pengembangan ilmu, pembelajaran, dan berguna bagi masyarakat Indonesia maupun global.
BIDANG PENGABDIAN
Memiliki etika bermasyarakat dan selalu berperan aktif dalam berbagai kegiatan pengabdian masyarakat seperti seminar, pembuatan model, kursus, workshop, serta mengadakan kerjasama dengan stake holders untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat di Indonesia maupun global.
Tujuan Program Studi
Program Studi Manajemen bertujuan:
Menyiapkan manusia Indonesia menjadi warganegara yang terampil dan mampu bekerja di bidang manajemen.
menyelenggarakan pelatihan, pendidikan, dan penelitian bidang Ilmu ekonomi manajemen guna: i) menampung minat masyarakat untuk menekuni bidang Ilmu ekonomi manajemen dan kebutuhan dalam pembangunan nasional; ii) menyiapkan dan membekali, serta mendorong masyarakat Indonesia menuju masyarakat berbasis pengetahuan (knowledge-based society).
Membekali mahasiswa dengan dasar teoritis dan pengalaman praktis di bidangnya, yang memungkinkannya mengikuti studi lanjutan maupun memasuki lapangan kerja.
menyiapkan mahasiswa dengan dasar teoritis dan pengalaman praktis di bidang Informatika, yang memungkinkannya mengikuti studi lanjut maupun memasuki dunia kerja.
menyelenggarakan pengembangan dan penelitian di bidang ekonomi khususnya bidang manajemen.
Memberikan pelayanan kepada masyarakat dan bantuan teknis, serta usaha lainnya sesuai dengan kemampuan pengembangan Fakultas Ekonomi Universitas Gunadarma melalui Program Sarjana (S1) bidang Manajemen.
Visi program Studi yaitu mewujudkan program studi manajemen menjadi lembaga penyelenggara pendidikan dan pengembangan manajemen berbasis teknologi informasi terkemuka di Indonesia dan di akui (recognized) di tingkat regional maupun internasional pada tahun 2012.
Misi Program Studi
Misi Program Studi yaitu mengelola program studi secara profesional dan menciptakan suasana pendidikan yang kondusif, dengan pengembangan kurikulum, pengajaran, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat yang merupakan bentuk kegiatan akademis yang profesional dan berkinerja tinggi; melaksanakan Program Studi Manajemen Jenjang Strata Satu yang terintegrasi dan berkelanjutan; menjalin kerjasama antar program studi di dalam lingkungan Universitas Gunadarma (Resources Sharing); menghasilkan lulusan yang mampu menguasai teori ekonomi manajemen, inovatif, kreatif serta antisipatif dalam pemecahan masalah dan pengambilan keputusan berbasis teknologi informasi.
Sasaran
Menghasilkan lulusan yang memiliki kompetensi khusus, dalam bidang :
1. Bidang Pembelajaran
Memiliki kemampuan untuk menguasai dasar matematika dan statistika ekonomi (bisnis) serta manajemen sains sebagai dasar pengambilan keputusan.
Memiliki kemampuan untuk menguasai dan menerapkan dasar ekonomi dan teknologi informasi dalam berbagai aplikasi praktis di bidang manajemen/bisnis.
Memiliki kemampuan untuk menggunakan alat (software) dalam proses penyelesaian kasus dimulai dari tahap identifikasi, formulasi hingga penetapan kesimpulan.
Memiliki wawasan kewirausahaan, kreatif, dan inovatif.
Memiliki rasa tanggung jawab dalam lingkungan masyarakat dan peka terhadap perubahan.
Memiliki kemampuan berkomunikasi dengan efektif, salah satunya adalah penguasaan Bahasa Inggris.
Memiliki kemampuan untuk berkompetisi dengan lulusan perguruan tinggi lain dan berorientasi global.
2. Bidang Penelitian
Mengembangkan bidang Ilmu ekonomi dan teknologi dengan menghasilkan penelitian yang bermutu dan berguna bagi pengembangan ilmu, pembelajaran, dan berguna bagi masyarakat Indonesia maupun global.
BIDANG PENGABDIAN
Memiliki etika bermasyarakat dan selalu berperan aktif dalam berbagai kegiatan pengabdian masyarakat seperti seminar, pembuatan model, kursus, workshop, serta mengadakan kerjasama dengan stake holders untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat di Indonesia maupun global.
Tujuan Program Studi
Program Studi Manajemen bertujuan:
Menyiapkan manusia Indonesia menjadi warganegara yang terampil dan mampu bekerja di bidang manajemen.
menyelenggarakan pelatihan, pendidikan, dan penelitian bidang Ilmu ekonomi manajemen guna: i) menampung minat masyarakat untuk menekuni bidang Ilmu ekonomi manajemen dan kebutuhan dalam pembangunan nasional; ii) menyiapkan dan membekali, serta mendorong masyarakat Indonesia menuju masyarakat berbasis pengetahuan (knowledge-based society).
Membekali mahasiswa dengan dasar teoritis dan pengalaman praktis di bidangnya, yang memungkinkannya mengikuti studi lanjutan maupun memasuki lapangan kerja.
menyiapkan mahasiswa dengan dasar teoritis dan pengalaman praktis di bidang Informatika, yang memungkinkannya mengikuti studi lanjut maupun memasuki dunia kerja.
menyelenggarakan pengembangan dan penelitian di bidang ekonomi khususnya bidang manajemen.
Memberikan pelayanan kepada masyarakat dan bantuan teknis, serta usaha lainnya sesuai dengan kemampuan pengembangan Fakultas Ekonomi Universitas Gunadarma melalui Program Sarjana (S1) bidang Manajemen.
DEKLARASI STACK
DEKLARASI STACK PADA BAHASA PEMROGRAMAN
Dalam bahasa pemrograman, untuk menempatkan stack biasanya digunakan sebuah array. Tetapi perlu diingat di sini bahwa stack dan array adalah dua hal yang berbeda. Misalkan suatu variabel S adalah sebuah stack dengan 100 elemen. Diasumsikan elemen S adalah integer dan jumlah elemennya maksimum adalah 100 elemen. Untuk mendeklarasikan stack dengan menggunakan array, harus dideklarasikan pula variabel lain yaitu TOP_PTR yang merupakan indeks dari array. Variabel TOP_PTR ini digunakan untuk menyatakan elemen yang berada pada posisi TOP dalam stack tersebut. Selanjutnya gabungan kedua variabel ini diberi nama STACK_STRUCT.
Dalam bahasa pemrograman, untuk menempatkan stack biasanya digunakan sebuah array. Tetapi perlu diingat di sini bahwa stack dan array adalah dua hal yang berbeda. Misalkan suatu variabel S adalah sebuah stack dengan 100 elemen. Diasumsikan elemen S adalah integer dan jumlah elemennya maksimum adalah 100 elemen. Untuk mendeklarasikan stack dengan menggunakan array, harus dideklarasikan pula variabel lain yaitu TOP_PTR yang merupakan indeks dari array. Variabel TOP_PTR ini digunakan untuk menyatakan elemen yang berada pada posisi TOP dalam stack tersebut. Selanjutnya gabungan kedua variabel ini diberi nama STACK_STRUCT.
STACK
STACK
1. DEFINISI STACK
Stack merupakan suatu kumpulan data yang seolah-olah ada data yang diletakkan di atas data yang lain. Dimana kita dapat menambah (menyisip) data, dan mengambil (menghapus) data lewat ujung yang sama, yang disebut sebagai ujung atas tumpukan (top of stack).
Stack bersifat LIFO (Last In First Out), yang berarti data yang terakhir masuk ke dalam stack akan menjadi data pertama yang dikeluarkan dari stack. Secara sederhana sebuah stack dapat kita ilustrasikan sebagai berikut:
Gambar 1. Ilustrasi Stack
Sebagai contoh, kita menumpuk Compo di posisi terakhir, maka Compo akan menjadi elemen teratas dalam tumpukan. Sebaliknya, karena kita menumpuk Televisi pada saat pertama kali, maka elemen Televisi menjadi elemen terbawah dari tumpukan. Dan jika kita mengambil elemen dari tumpukan, maka secara otomatis elemen teratas akan terambil juga, yaitu Compo.
2. OPERASI ATAU FUNGSI STACK
Ada enam jenis operasi atau fungsi pada stack, yaitu:
a. Create, digunakan untuk membuat stack baru.
b. Push, digunakan untuk menambahkan elemen pada urutan terakhir.
c. Pop, digunakan untuk mengambil elemen stack pada tumpukan paling atas.
d. Clear, digunakan untuk mengosongkan stack.
e. Print, digunakan untuk menampilkan semua elemen-elemen stack.
f. IsEmpety, digunakan untuk mengecek apakah stack dalam keadaan kosong.
g. IsFull, digunakan untuk memeriksa apakah stack sudah penuh.
3. PENDEKLARASIAN STACK
Proses pendeklarasian stack adalah proses pembuatan struktur stack dalam memori. Karena stack dapat direpresentasikan menggunakan array maka suatu stack memiliki beberapa bagian yaitu:
a. Top yang menunjuk posisi data terakhir.
b. Elemen yang berisi data yang ada dalam stack. Bagian inilah yang berbentuk array.
c. Maks_elemen yaitu variabel yang menunjuk maksimal banyaknya elemen dalam stack.
Contoh pendeklarasian dalam bahasa C adalah:
4. OPERASI-OPERASI STACK SECARA LENGKAP
a. Operasi Push
Operasi push adalah operasi dasar dari stack. Operasi ini berguna untuk menambah suatu elemen data baru pada stack dan disimpan pada posisi top yang akan mengakibatkan posisi top akan berubah. Langkah operasi ini adalah:
Periksa apakah stack penuh (isfull). Jika bernilai false/0 (tidak penuh) maka proses push dilaksanakan dan jika pemeriksaan ini bernilai true/1 (stack penuh), maka proses push digagalkan.
Proses push-nya sendiri adalah dengan menambah field top dengan 1, kemudian elemen pada posisi top diisi dengan elemen data baru.
b. Operasi Pop
Operasi pop adalah salah satu operasi paling dasar dari stack. Operasi ini berguna untuk mengambil elemen terakhir (top) dan kemudian menghapus elemen tersebut sehingga posisi top akan berpindah. Operasi ini biasanya dibuat dalam bentuk function yang me-return-kan nilai sesuai data yang ada di top.
Langkah operasi pop pada stack yang menggunakan array adalah terlebih dahulu memeriksa apakah stack sedang keadaan kosong, jika tidak kosong maka data diambil pada posisi yang ditunjuk oleh posisi top, kemudian simpan dalam variable baru dengan nama data, kemudian posisi top -1, kemudian nilai pada variable data di-return-kan ke function.
Implementasi dalam bahasa C adalah:
c. Operasi Isempty
Operasi ini digunakan untuk memeriksa apakah stack dalam keadaan kosong. Operasi ini penting dilakukan dalam proses pop. Ketika suatu stack dalam keadaan kosong, maka proses pop tidak bisa dilakukan.
Operasi ini dilakukan hanya dengan memeriksa field top. Jika top bernilai 0 (untuk elemen yang dimulai dengan index 1) atau top bernilai -1 (untuk elemen yang dimulai dengan index 0), maka berarti stack dalam keadaan empty (kosong) yang akan me-return-kan true (1) dan jika tidak berarti stack mempunyai isi dan me-return-kan nilai false (0).
Implementasi dalam bahasa C adalah:
d. Operasi Isfull
Operasi ini berguna untuk memeriksa keadaan stack apakah sudah penuh atau belum. Operasi ini akan menghasilkan nilai true (1) jika stack telah penuh dan akan menghasilkan nilai false (0) jika stack masih bisa ditambah.
Operasi ini akan memberikan nilai true (1) jika field top sama dengan field maks_elemen (untuk array yang elemennya dimulai dari posisi 1) atau top sama dengan maks_elemen-1 (unauk array yang elemennya dimulai dari posisi 0).
Implementasinya dalam bahasa C adalah :
5. Aplikasi Stack
Suatu perhitungan aritmatika biasanya berhubungan dengan operand dan operator. Operand merupakan suatu karakter atau elemen yang nilainya dioperasikan dengan bantuan suatu operator untuik menghasilkan suatu solusi.
Misalkan jika diberikan suatu ekspresi aritmatika 2*3, maka elemen ‘dua’ dan elemen ‘tiga’ merupakan operand dari ekspresi tersebut dan elemen ‘*’ merupakan operator perkalian atas dua operand yang menghasilkan suatu solusi. Suatu ekspresi aritmatika dapat dibedakan dalam tiga bentuk notasi perhitungan yaitu :
1) Notasi prefix, jika operator ditempatkan sebelum dua operand
2) Notasi infix, jika operator ditempatkan diantara dua operand
3) Notasi postfix, jika operator ditempatkan setelah dua operand
Dalam penggunaannya di kehidupan sehari-hari, notasi infix merupakan notasi aritmatika yang paling banyak digunakan untuk mengekspresikan suatu perhitungan artimatik dibanding dengan dua notasi yang lain, akan tetapi notasi postfix merupakan notasi yang digunakan oleh mesin kompilasi pada komputer dengan maksud untuk mempermudah proses pengkodean, sehingga mesin kompilasi membutuhkan stack untuk proses translasi ekspresi tersebut.
Berdasarkan teori yang diterangkan tersebut di atas, proses konversi infix menjadi notasi postfix dalam implementasinya membutuhkan stack pada proses konversinya, adapun proses tersebut memiliki 4 (empat) aturan yang digunakan, yaitu :
1) Jika ditemukan simbol kurung buka “(“, maka operasi push pada stack akan digunakan untuk menyimpan simbol tersebut ke dalam stack.
2) Jika ditemukan simbol kurung buka “)”, operasi pop digunakan untuk mengeluarkan operator-operator yang berada di dalam stack.
3) Jika terdapat simbol operator, maka operasi yang dilakukan pada stack terbagi atas:
a. Jika TOP(S) dari stack tersebut kosong atau berisi simbol “(“ maka operasi push akan digunakan untuk memasukan operator tersebut pada posisi di TOP(S).
b. Jika operator yang berada dipuncak stack merupakan elemen yang memiliki tingkat yang sama atau lebih tinggi maka operasi pop digunakan untuk mengeluarkan operator tersebut diikuti operasi push untuk menyimpan operator hasil scanning untai.
c. Jika operator yang berada di puncak stack memiliki tingkat yang lebih rendah dari operator yang discan, maka operator baru akan langsung dimasukan ke dalam stack dengan operasi push.
Adapun tingkatan operator yang dilacak menurut urutan tingkat adalah:
Tabel 1. Level Operator dalam Stack
Operator Level Operator
** Tinggi
* atau / Menengah
+ atau - Rendah
1. Notasi Prefix
Seorang ahli matematika “Jan Lukasiewicz“ mengembangkan satu cara penulisan ungkapan numeris yang selanjutnya disebut “Notasi Polish“ atau “Notasi Prefix” yang artinya: operator ditulis sebelum kedua operand yang akan disajikan.
Contoh notasi prefix dari notasi infix:
Infix Prefix
A + B + A B
A + B – C - + A B C
( A + B ) * ( C – D ) * + A B – C D
A – B / ( C * D $ E ) - - -
Secara sederhana, proses konversi dari infix menjadi prefix sebagai berikut:
1. Ungkapan yang akan dikonversikan adalah ( A + B ) * ( C – D ).
2. Dengan menggunakan tanda kurung bantuan, ungkapan diatas kita ubah menjadi: [ + A B ] * [ - C D ]
3. Jika [ + A B ] kita misalkan P, dan [ - C D ] kita misalkan Q maka ungkapan di atas bisa ditulis sebagai berikut: P * Q
4. Selanjutnya notasi infix dirubah menjadi prefix: * P Q
5. Dengan mengembalikan P dan Q pada notasinya semula dan menghapus tanda kurung bantuan, kita peroleh notasi prefix dari persamaan ( A + B ) * ( C – D ) yaitu: * + A B – C D
Contoh:
1. A + B * C
B * C = * B C ..... P
C * P = * C P ..... Q
Algoritma Infix Ke Prefix:
Langkah 0:- Baca ungkapan dalam notasi infix, misalnya S;
- Tentukan panjang ungkapan tersebut, misalnya N;
- Siapkan sebuah tumpukan kosong dan siapkan derajat masing-masing operator. Misalnya: $ berderajat 3, * dan / berderajat 2, + dan – berderajat 1 dan (berderajat 0).
Langkah 1:
Dimulai dari I : N sampai 1, kerjakan langkah-langkah berikut :
a. R = S ( I )
b. Test nilai R. Jika R adalah:
- Operand : Langsung ditulis
- Kurung buka : Pop dan tulis semua isi tumpukan sampai ujung tumpukan = ‘)‘, pop juga tanda ini tetapi tidak perlu ditulis.
- Kurung tutup : Push kedalam tumpukan
- Operator : Jika tumpukan kosong, atau derajat R lebih tinggi
dibanding derajat ujung tumpukan, push operator
ke dalam tumpukan. Jika tidak pop ujung tumpukan dan tulis, kemudian ulangi perbandingan R dengan ujung tumpukan, lalu R di push.
Catatan: Kurung tutup di dalam tumpukan dianggap mempunyai derajat yang lebih rendah dibanding R.
Langkah 2: Jika akhir notasi infix telah tercapai dan tumpukan masih belum kosong, pop semua isi tumpukan dan tulis hasilnya.
Contoh:
1. A + B * C
Proses Ke- Karakter Dibaca Isi Stack Karakter Tercetak Notasi Prefix Terbentuk
1. C C C
2. * *
3. B * B BC
4. + + * *BC
5. A + A A*BC
6. + +A*BC
2. Notasi Infix
Salah satu pemanfaatan tumpukan adalah untuk menulis ungkapan menggunakan notasi tertentu. Dalam penulisan ungkapan khususnya ungkapan numeris, kita selalu menggunakan tanda kurung untuk mengelompokkan bagian mana yang harus dikerjakan lebih dahulu.
Contoh :
1. ( A + B ) * ( C – D )
Suku ( A + B ) akan dikerjakan lebih dahulu, kemudian suku ( C – D ) dan terakhir mengalikan hasil yang diperoleh dari 2 suku ini.
2. A + B * C – D
Maka B * C akan dikerjakan lebih dahulu diikuti yang lain.
Dalam hal ini pemakaian tanda kurung akan sangat mempengaruhi hasil akhir. Cara penulisan ungkapan sering disebut dengan “Notasi Infix” artinya operator ditulis diantara 2 operand.
3. Notasi Postfix
Notasi lain yang merupakan kebalikan notasi prefix adalah “Notasi Postfix” atau lebih dikenal dengan Notasi Polish Terbalik (Reverse Polish Notation atau RPN). Dalam hal ini operator ditulis sesudah operand. Sama halnya dengan notasi prefix disini juga diperlukan tanda kurung pengelompokan.
Proses notasi dari infix ke postfix adalah :
1. Ungkapan yang akan dikonversikan adalah: (A + B ) * ( C – D ).
2. Dengan menggunakan tanda kurung bantuan, ungkapan diatas diubah menjadi: [ A B + ] * [ C D - ]
3. Jika [ A B + ] kita misalkan P, dan [ C D - ] kita misalkan Q, maka ungkapan diatas dapat ditulis: P * Q
4. Selanjutnya notasi infix dirubah menjadi postfix yaitu: P Q *
5. Dengan mengembalikan P dan Q paada notasinya semula dan menghapus tanda kurung bantuan kita peroleh notasi postfix dari persamaan:
( A + B ) * ( C - D ) yaitu A B + C D - *
Contoh notasi infix ke postfix:
Infix Postfix
A + B – C A B + C –
( A + B ) * ( C – D ) A B + C D - *
A – B / ( C * D $ E ) - - -
Contoh soal:
1. A – B / ( C * D $ E )
D $ E = D E $ .... P
C * P = C P * .... Q
B / Q = B Q / .... R
A – R = A R –
= A B Q / -
= A B C P * / -
= A B C D E $ * / -
Algoritma Infix Ke Postfix:
Langkah 0:- Baca ungkapan dalam notasi infix, misalnya S;
- Tentukan panjang ungkapan tersebut, misalnya N;
- Siapkan sebuah tumpukan kosong dan siapkan derajat masing-masing operator. Misalnya: $ berderajat 3, * dan / berderajat 2, + dan – berderajat 1 dan (berderajat 0).
Langkah 1:
Dimulai dari I : 1 sampai N, kerjakan langkah-langkah berikut:
a. R = S ( I )
b. Test nilai R . Jika R adalah:
- Operand : Langsung ditulis
- Kurung buka : Push kedalam tumpukan
- Kurung tutup : Pop dan tulis semua isi tumpukan sampai ‘(‘, pop juga tanda ini tetapi tidak perlu ditulis
- Operator : Jika tumpukan kosong, atau derajat R lebih tinggi
dibanding derajat ujung tumpukan, push operator ke dalam tumpukan. Jika tidak pop ujung tumpukan dan tulis, kemudian ulangi perbandingan R dengan ujung tumpukan, lalu R di push.
Catatan: Kurung buka di dalam tumpukan dianggap mempunyai derajat yang lebih rendah dibanding R.
Langkah 2: Jika akhir notasi infix telah tercapai dan tumpukan masih belum kosong, pop semua isi tumpukan dan tulis hasilnya.
Contoh:
1. A + B * C
Proses ke- Karakter Dibaca Isi Stack Karakter Tercetak Notasi Postfix Terbentuk
1. A A A
2. + +
3. B + B AB
4. * *+
5. C *+ C ABC
6. + * ABC*
7. + ABC*+
1. DEFINISI STACK
Stack merupakan suatu kumpulan data yang seolah-olah ada data yang diletakkan di atas data yang lain. Dimana kita dapat menambah (menyisip) data, dan mengambil (menghapus) data lewat ujung yang sama, yang disebut sebagai ujung atas tumpukan (top of stack).
Stack bersifat LIFO (Last In First Out), yang berarti data yang terakhir masuk ke dalam stack akan menjadi data pertama yang dikeluarkan dari stack. Secara sederhana sebuah stack dapat kita ilustrasikan sebagai berikut:
Gambar 1. Ilustrasi Stack
Sebagai contoh, kita menumpuk Compo di posisi terakhir, maka Compo akan menjadi elemen teratas dalam tumpukan. Sebaliknya, karena kita menumpuk Televisi pada saat pertama kali, maka elemen Televisi menjadi elemen terbawah dari tumpukan. Dan jika kita mengambil elemen dari tumpukan, maka secara otomatis elemen teratas akan terambil juga, yaitu Compo.
2. OPERASI ATAU FUNGSI STACK
Ada enam jenis operasi atau fungsi pada stack, yaitu:
a. Create, digunakan untuk membuat stack baru.
b. Push, digunakan untuk menambahkan elemen pada urutan terakhir.
c. Pop, digunakan untuk mengambil elemen stack pada tumpukan paling atas.
d. Clear, digunakan untuk mengosongkan stack.
e. Print, digunakan untuk menampilkan semua elemen-elemen stack.
f. IsEmpety, digunakan untuk mengecek apakah stack dalam keadaan kosong.
g. IsFull, digunakan untuk memeriksa apakah stack sudah penuh.
3. PENDEKLARASIAN STACK
Proses pendeklarasian stack adalah proses pembuatan struktur stack dalam memori. Karena stack dapat direpresentasikan menggunakan array maka suatu stack memiliki beberapa bagian yaitu:
a. Top yang menunjuk posisi data terakhir.
b. Elemen yang berisi data yang ada dalam stack. Bagian inilah yang berbentuk array.
c. Maks_elemen yaitu variabel yang menunjuk maksimal banyaknya elemen dalam stack.
Contoh pendeklarasian dalam bahasa C adalah:
4. OPERASI-OPERASI STACK SECARA LENGKAP
a. Operasi Push
Operasi push adalah operasi dasar dari stack. Operasi ini berguna untuk menambah suatu elemen data baru pada stack dan disimpan pada posisi top yang akan mengakibatkan posisi top akan berubah. Langkah operasi ini adalah:
Periksa apakah stack penuh (isfull). Jika bernilai false/0 (tidak penuh) maka proses push dilaksanakan dan jika pemeriksaan ini bernilai true/1 (stack penuh), maka proses push digagalkan.
Proses push-nya sendiri adalah dengan menambah field top dengan 1, kemudian elemen pada posisi top diisi dengan elemen data baru.
b. Operasi Pop
Operasi pop adalah salah satu operasi paling dasar dari stack. Operasi ini berguna untuk mengambil elemen terakhir (top) dan kemudian menghapus elemen tersebut sehingga posisi top akan berpindah. Operasi ini biasanya dibuat dalam bentuk function yang me-return-kan nilai sesuai data yang ada di top.
Langkah operasi pop pada stack yang menggunakan array adalah terlebih dahulu memeriksa apakah stack sedang keadaan kosong, jika tidak kosong maka data diambil pada posisi yang ditunjuk oleh posisi top, kemudian simpan dalam variable baru dengan nama data, kemudian posisi top -1, kemudian nilai pada variable data di-return-kan ke function.
Implementasi dalam bahasa C adalah:
c. Operasi Isempty
Operasi ini digunakan untuk memeriksa apakah stack dalam keadaan kosong. Operasi ini penting dilakukan dalam proses pop. Ketika suatu stack dalam keadaan kosong, maka proses pop tidak bisa dilakukan.
Operasi ini dilakukan hanya dengan memeriksa field top. Jika top bernilai 0 (untuk elemen yang dimulai dengan index 1) atau top bernilai -1 (untuk elemen yang dimulai dengan index 0), maka berarti stack dalam keadaan empty (kosong) yang akan me-return-kan true (1) dan jika tidak berarti stack mempunyai isi dan me-return-kan nilai false (0).
Implementasi dalam bahasa C adalah:
d. Operasi Isfull
Operasi ini berguna untuk memeriksa keadaan stack apakah sudah penuh atau belum. Operasi ini akan menghasilkan nilai true (1) jika stack telah penuh dan akan menghasilkan nilai false (0) jika stack masih bisa ditambah.
Operasi ini akan memberikan nilai true (1) jika field top sama dengan field maks_elemen (untuk array yang elemennya dimulai dari posisi 1) atau top sama dengan maks_elemen-1 (unauk array yang elemennya dimulai dari posisi 0).
Implementasinya dalam bahasa C adalah :
5. Aplikasi Stack
Suatu perhitungan aritmatika biasanya berhubungan dengan operand dan operator. Operand merupakan suatu karakter atau elemen yang nilainya dioperasikan dengan bantuan suatu operator untuik menghasilkan suatu solusi.
Misalkan jika diberikan suatu ekspresi aritmatika 2*3, maka elemen ‘dua’ dan elemen ‘tiga’ merupakan operand dari ekspresi tersebut dan elemen ‘*’ merupakan operator perkalian atas dua operand yang menghasilkan suatu solusi. Suatu ekspresi aritmatika dapat dibedakan dalam tiga bentuk notasi perhitungan yaitu :
1) Notasi prefix, jika operator ditempatkan sebelum dua operand
2) Notasi infix, jika operator ditempatkan diantara dua operand
3) Notasi postfix, jika operator ditempatkan setelah dua operand
Dalam penggunaannya di kehidupan sehari-hari, notasi infix merupakan notasi aritmatika yang paling banyak digunakan untuk mengekspresikan suatu perhitungan artimatik dibanding dengan dua notasi yang lain, akan tetapi notasi postfix merupakan notasi yang digunakan oleh mesin kompilasi pada komputer dengan maksud untuk mempermudah proses pengkodean, sehingga mesin kompilasi membutuhkan stack untuk proses translasi ekspresi tersebut.
Berdasarkan teori yang diterangkan tersebut di atas, proses konversi infix menjadi notasi postfix dalam implementasinya membutuhkan stack pada proses konversinya, adapun proses tersebut memiliki 4 (empat) aturan yang digunakan, yaitu :
1) Jika ditemukan simbol kurung buka “(“, maka operasi push pada stack akan digunakan untuk menyimpan simbol tersebut ke dalam stack.
2) Jika ditemukan simbol kurung buka “)”, operasi pop digunakan untuk mengeluarkan operator-operator yang berada di dalam stack.
3) Jika terdapat simbol operator, maka operasi yang dilakukan pada stack terbagi atas:
a. Jika TOP(S) dari stack tersebut kosong atau berisi simbol “(“ maka operasi push akan digunakan untuk memasukan operator tersebut pada posisi di TOP(S).
b. Jika operator yang berada dipuncak stack merupakan elemen yang memiliki tingkat yang sama atau lebih tinggi maka operasi pop digunakan untuk mengeluarkan operator tersebut diikuti operasi push untuk menyimpan operator hasil scanning untai.
c. Jika operator yang berada di puncak stack memiliki tingkat yang lebih rendah dari operator yang discan, maka operator baru akan langsung dimasukan ke dalam stack dengan operasi push.
Adapun tingkatan operator yang dilacak menurut urutan tingkat adalah:
Tabel 1. Level Operator dalam Stack
Operator Level Operator
** Tinggi
* atau / Menengah
+ atau - Rendah
1. Notasi Prefix
Seorang ahli matematika “Jan Lukasiewicz“ mengembangkan satu cara penulisan ungkapan numeris yang selanjutnya disebut “Notasi Polish“ atau “Notasi Prefix” yang artinya: operator ditulis sebelum kedua operand yang akan disajikan.
Contoh notasi prefix dari notasi infix:
Infix Prefix
A + B + A B
A + B – C - + A B C
( A + B ) * ( C – D ) * + A B – C D
A – B / ( C * D $ E ) - - -
Secara sederhana, proses konversi dari infix menjadi prefix sebagai berikut:
1. Ungkapan yang akan dikonversikan adalah ( A + B ) * ( C – D ).
2. Dengan menggunakan tanda kurung bantuan, ungkapan diatas kita ubah menjadi: [ + A B ] * [ - C D ]
3. Jika [ + A B ] kita misalkan P, dan [ - C D ] kita misalkan Q maka ungkapan di atas bisa ditulis sebagai berikut: P * Q
4. Selanjutnya notasi infix dirubah menjadi prefix: * P Q
5. Dengan mengembalikan P dan Q pada notasinya semula dan menghapus tanda kurung bantuan, kita peroleh notasi prefix dari persamaan ( A + B ) * ( C – D ) yaitu: * + A B – C D
Contoh:
1. A + B * C
B * C = * B C ..... P
C * P = * C P ..... Q
Algoritma Infix Ke Prefix:
Langkah 0:- Baca ungkapan dalam notasi infix, misalnya S;
- Tentukan panjang ungkapan tersebut, misalnya N;
- Siapkan sebuah tumpukan kosong dan siapkan derajat masing-masing operator. Misalnya: $ berderajat 3, * dan / berderajat 2, + dan – berderajat 1 dan (berderajat 0).
Langkah 1:
Dimulai dari I : N sampai 1, kerjakan langkah-langkah berikut :
a. R = S ( I )
b. Test nilai R. Jika R adalah:
- Operand : Langsung ditulis
- Kurung buka : Pop dan tulis semua isi tumpukan sampai ujung tumpukan = ‘)‘, pop juga tanda ini tetapi tidak perlu ditulis.
- Kurung tutup : Push kedalam tumpukan
- Operator : Jika tumpukan kosong, atau derajat R lebih tinggi
dibanding derajat ujung tumpukan, push operator
ke dalam tumpukan. Jika tidak pop ujung tumpukan dan tulis, kemudian ulangi perbandingan R dengan ujung tumpukan, lalu R di push.
Catatan: Kurung tutup di dalam tumpukan dianggap mempunyai derajat yang lebih rendah dibanding R.
Langkah 2: Jika akhir notasi infix telah tercapai dan tumpukan masih belum kosong, pop semua isi tumpukan dan tulis hasilnya.
Contoh:
1. A + B * C
Proses Ke- Karakter Dibaca Isi Stack Karakter Tercetak Notasi Prefix Terbentuk
1. C C C
2. * *
3. B * B BC
4. + + * *BC
5. A + A A*BC
6. + +A*BC
2. Notasi Infix
Salah satu pemanfaatan tumpukan adalah untuk menulis ungkapan menggunakan notasi tertentu. Dalam penulisan ungkapan khususnya ungkapan numeris, kita selalu menggunakan tanda kurung untuk mengelompokkan bagian mana yang harus dikerjakan lebih dahulu.
Contoh :
1. ( A + B ) * ( C – D )
Suku ( A + B ) akan dikerjakan lebih dahulu, kemudian suku ( C – D ) dan terakhir mengalikan hasil yang diperoleh dari 2 suku ini.
2. A + B * C – D
Maka B * C akan dikerjakan lebih dahulu diikuti yang lain.
Dalam hal ini pemakaian tanda kurung akan sangat mempengaruhi hasil akhir. Cara penulisan ungkapan sering disebut dengan “Notasi Infix” artinya operator ditulis diantara 2 operand.
3. Notasi Postfix
Notasi lain yang merupakan kebalikan notasi prefix adalah “Notasi Postfix” atau lebih dikenal dengan Notasi Polish Terbalik (Reverse Polish Notation atau RPN). Dalam hal ini operator ditulis sesudah operand. Sama halnya dengan notasi prefix disini juga diperlukan tanda kurung pengelompokan.
Proses notasi dari infix ke postfix adalah :
1. Ungkapan yang akan dikonversikan adalah: (A + B ) * ( C – D ).
2. Dengan menggunakan tanda kurung bantuan, ungkapan diatas diubah menjadi: [ A B + ] * [ C D - ]
3. Jika [ A B + ] kita misalkan P, dan [ C D - ] kita misalkan Q, maka ungkapan diatas dapat ditulis: P * Q
4. Selanjutnya notasi infix dirubah menjadi postfix yaitu: P Q *
5. Dengan mengembalikan P dan Q paada notasinya semula dan menghapus tanda kurung bantuan kita peroleh notasi postfix dari persamaan:
( A + B ) * ( C - D ) yaitu A B + C D - *
Contoh notasi infix ke postfix:
Infix Postfix
A + B – C A B + C –
( A + B ) * ( C – D ) A B + C D - *
A – B / ( C * D $ E ) - - -
Contoh soal:
1. A – B / ( C * D $ E )
D $ E = D E $ .... P
C * P = C P * .... Q
B / Q = B Q / .... R
A – R = A R –
= A B Q / -
= A B C P * / -
= A B C D E $ * / -
Algoritma Infix Ke Postfix:
Langkah 0:- Baca ungkapan dalam notasi infix, misalnya S;
- Tentukan panjang ungkapan tersebut, misalnya N;
- Siapkan sebuah tumpukan kosong dan siapkan derajat masing-masing operator. Misalnya: $ berderajat 3, * dan / berderajat 2, + dan – berderajat 1 dan (berderajat 0).
Langkah 1:
Dimulai dari I : 1 sampai N, kerjakan langkah-langkah berikut:
a. R = S ( I )
b. Test nilai R . Jika R adalah:
- Operand : Langsung ditulis
- Kurung buka : Push kedalam tumpukan
- Kurung tutup : Pop dan tulis semua isi tumpukan sampai ‘(‘, pop juga tanda ini tetapi tidak perlu ditulis
- Operator : Jika tumpukan kosong, atau derajat R lebih tinggi
dibanding derajat ujung tumpukan, push operator ke dalam tumpukan. Jika tidak pop ujung tumpukan dan tulis, kemudian ulangi perbandingan R dengan ujung tumpukan, lalu R di push.
Catatan: Kurung buka di dalam tumpukan dianggap mempunyai derajat yang lebih rendah dibanding R.
Langkah 2: Jika akhir notasi infix telah tercapai dan tumpukan masih belum kosong, pop semua isi tumpukan dan tulis hasilnya.
Contoh:
1. A + B * C
Proses ke- Karakter Dibaca Isi Stack Karakter Tercetak Notasi Postfix Terbentuk
1. A A A
2. + +
3. B + B AB
4. * *+
5. C *+ C ABC
6. + * ABC*
7. + ABC*+
Langganan:
Postingan (Atom)