ISLAMABAD, KOMPAS.com - Seorang pembom bunuh diri meledakkan dirinya Senin di pertemuan partai politik nasionalis Pashtun di Pakistan barat laut. Sedikitnya 15 orang tewas dalam peristiwa itu.
"Setidaknya 15 mayat dan lebih dari 50 orang terluka telah dibawa masuk," kata Wakil Mohammad, petugas medis rumah sakit utama di Timergarah, kota utama di daerah Lower Dir tempat serangan itu terjadi. Polisi mengatakan, pembom tersebut berusaha masuk ke lokasi pertemuan Partai Nasional Awami (ANP), yang memimipin sebuah koalisi pemerintah di Provinsi North West Frontier, Namun ia dihentikan dan meledakkan dirinya.
ANP, anggota koalisi pemerintahan federal yang sedang berkuasa, adalah partai sekuler dan lawan gigih yang berjuang melawan militan Islam. Militan Taliban Pakistan sebelumnya pernah menyerang pertemuan ANP.
Pertemuan itu yang diselenggarakan untuk merayakan perubahan nama NWFP, yang telah lama dituntut partai tersebut. Di bawah amandemen konstitusi yang diharapkan akan disetujui parlemen minggu ini, provinsi ini akan berganti nama menjadi Khyber-Pakhtunkhwa, demi memperjelas keterwakilan populasi Pashtun yang memang dominan.
"Taliban sudah kalah perang dan sekarang, putus asa. Maka mereka melakukan serangan pengecut seperti itu," kata
Haji Mohammad Adeel, seorang senator ANP.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar